JAKARTA - Aprilia Racing menghadapi seri pembuka MotoGP 2025 di Buriram, Thailand, 28 Februari-2 Maret 2025 dengan komposisi yang berbeda. Juara dunia bertahan, Jorge Martin, absen karena cedera serius. Posisinya digantikan oleh test rider Aprilia, Lorenzo Savadori, sementara Marco Bezzecchi akan berjuang sebagai rider utama.

Absennya Martin tentu jadi pukulan telak bagi Aprilia. Pasalnya, debutnya bersama Bezzecchi sebagai duet anyar sudah dinantikan banyak pihak. Namun, Aprilia tetap optimistis dengan kemampuan `Bez` dan `Sava` untuk memberikan performa terbaik. Tantangan besar kini ada di pundak keduanya untuk meraih hasil maksimal.

Bezzecchi sendiri menunjukkan progres positif selama sesi pramusim di Sepang dan Buriram. Ia mampu beradaptasi dengan baik dengan motor RS-GP dan menunjukkan kecepatan yang kompetitif. Sementara Savadori, yang sudah banyak pengalaman dengan motor Aprilia, siap memberikan kontribusi maksimal sebagai pengganti.

Selama sesi pramusim, Bezzecchi menunjukkan progres yang signifikan dalam beradaptasi dengan motor RS-GP. Ia mampu menunjukkan kecepatan dan konsistensi yang dibutuhkan untuk bersaing di level tertinggi. Apalagi anak didik Valentino Rossi ini berhasil mencatatkan waktu tercepat pada hari kedua tes Buriram dua pekan lalu.

"Kami melihat hasil positif dalam tes Sepang dan Buriram. Saya senang atas pekerjaan yang kami lakukan dan atas cara saya beradaptasi; semuanya berjalan cukup baik. Saya puas karena kami mendapatkan perkembangan dan mengambil keputusan penting terkait keseluruhan paket motor," ujarnya via rilis resmi tim, Rabu (27/2/2025).

"Saya menyukai trek di Buriram. Saya selalu menikmati balapan di sini, dan atmosfernya luar biasa dengan banyaknya penggemar. Saya tidak sabar untuk memulai petualangan baru ini dan kembali ke lintasan. Saya juga mendoakan yang terbaik untuk Jorge dan berharap ia bisa segera kembali," imbuh pembalap Italia ini.

Sudah menjadi test rider Aprilia sejak 2019, Savadori memiliki pengalaman yang cukup banyak di MotoGP. Ia telah beberapa kali tampil sebagai wildcard dan sudah sering diminta menjadi pengganti pembalap Aprilia yang cedera. Alhasil, ia memahami karakteristik RS-GP dan siap memberikan yang terbaik.

Meski tugasnya sebagai pengganti Martin cukup berat, Savadori tetap optimistis. Ia akan fokus pada performa dan berusaha untuk memberikan kontribusi maksimal bagi tim. Dukungan penuh dari Aprilia akan menjadi modal berharga baginya dalam menghadapi tantangan ini.

"Pikiran pertama saya tertuju pada Jorge. Saya sangat prihatin ia tidak bisa berada di Thailand, dan saya berharap ia segera pulih. Seperti biasa, saya akan memberikan 100% kemampuan saya, dan tujuan kami tetap untuk meningkatkan performa motor serta membawanya sejauh mungkin," kata Savadori.