JAKARTA - Calon Presiden (Capres) 03 Ganjar Pranowo menyebut dalam pidato penutup di debat kelimat Pilpres 2024 jika bangsa Indonesia sering sekali dikecewakan oleh pemimpinnya.
Ia menilai, minimnya fasilitas kesehatan, hingga pendidikan yang tidak inklusif menjadi salah satu kekecewaan rakyat.
"Bangsa ini sering kali dikecewakan pemimpinnya. Kita tidak ingin ini terjadi. Mulai dari fasilitas kesehatan yang tidak terpenuhi. Mulai dari pendidikan yang tidak inklusif," kata Ganjar di JCC Senayan, Jakarta Pusar, Minggu (4/2).
Ganjar melihat, kurangnya lapangan kerja di Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah yang belum terselesaikan.
Ia juga menyinggung soal investasi jangka panjang bagi setiap SDM yang ada dengan lebih memperhatikan pencegahan stunting di Tanah Air.
"Lapangan kerja yang tidak menjangkau lebih banyak orang. Atau barangkali bagaimana 1000 kehidupan pertama untuk mencegah stunting itu mesti betul-betul dilakukan agar bangsa ini punya investasi besar pada SDM Indonesia. Itu janji yang harus ditepati," ucapnya.
Ia bertekad untuk menjaga kepercayaan rakyat dan menghilangkan kekecewaan yang terjadi. Sebab menurutnya, hal itu bisa menambah apatisme di tengah masyarakat.
"Kita tidak boleh lagi membiarkan kekecewaan itu terulang dan kemarahan rakyat itu muncul. Lalu mereka jadi apatis," tuturnya.
"Kali ini beri suara Anda kepada calon yang konsisten, visioner, yang mampu mendengarkan rakyat, negarawan, reformis dan tidak punya persoalan," pungkasnya.