JAKARTA – Rabu, 10 Februari 2024, merupakan masa berakhirnya rangkaian kampanye Pemilu 2024, baik itu kampanye legislatif maupun kampanye Pilpres.
Dari rangkaian penutupan kampanye, ada dua kampanye akbar yang menjadi pusat perhatian publik.
Keduanya adalah kampanye paslon nomor urut 01 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) dan paslon nomor urut 02 Prabowo – Gibran. Lokasi kampanye akbar tersebut dilakukan di DKI Jakarta.
Pasangan AMIN melakukan kampanye akbar di Jakarta Internasional Stadium (JIS), sedangkan pasangan Prabowo - Gibran bertempat di Gelora Bung Karno (GBK).
Seluruh perhatian media dan masyarakat terfokus pada dua acara tersebut, karena diyakini menyedot jumlah massa yang cukup besar.
Ditemui di JIS, Pengamat Komunikasi Politik Frans Immanuel Saragih mengatakan, banyaknya massa yang datang karena kemampuan Anies memberikan pesan perubahan yang konsisten dari awal deklarasi hingga berakhirnya kampanye.
Sehingga masyarakat menyadari dan memaknai secara jelas pesan yang disampaikan pasangan AMIN.
“Ini seperti Hypodermic Needle Theory dalam Teori Komunikasi terbukti nyata dalam penyampaian pesan Anies di setiap kampanye dan Debat Pilpres di TV,” ujar Frans yang juga Presidium Aktivitis 98 (PA 98).
Sehingga bisa saksikan di seputaran JIS bagaimana banyaknya pemberi makanan dan minuman secara gratis bagi peserta kampanye.
“Mereka datang dengan sukarela untuk memberikan makanan kepada peserta kampanye. Ada harapan besar bagi mereka bahwa perubahan yang terjadi akan membuat Indonesia menjadi lebih baik dan baik bagi kehidupan masyarakat kecil,” ujar Frans yang juga Caleg DPRD DKI Jakarta dari NasDem wilayah Jakarta Pusat.
Di dalam JIS, saat menyampaikan Pidato Kebangsaan, baik oleh Muhaimin ataupun Anies, semua pesan disampaikan sempurna, jelas bermakna, tidak menyulitkan untuk dicerna.
“Sehingga yang hadir di JIS dan yang sedang menonton di TV atau live streaming Medsos bisa memaknai pesan dalam pidato kebangsaan bahwa kehidupan Rakyat harus berubah menjadi lebih baik,” jelasnya.
Menurut Frans,dDari awal deklarasi, debat pilpres hingga kampanye terakhir Anies menyampaikan pesan perubahan secara jelas dan tegas serta konsisten.
“Itu kunci kemenangan AMIN mengambil hati rakyat untuk Pemilu 2024,” tutup Frans Saragih.