• News

Garap Dugaan Korupsi PT Taspen, KPK Cegah Dua Orang

Budi Wiryawan | Jum'at, 08/03/2024 21:05 WIB
Garap Dugaan Korupsi PT Taspen, KPK Cegah Dua Orang Juru Bicara KPK, Ali Fikri (foto: JawaPos.com)

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencegah ke luar negeri dua pihak yang terkait dengan kasus dugaan korupsi kegiatan investasi fiktif di PT Taspen (Persero) Tahun Anggaran 2019.

"Permintaan cegah ini adalah yang pertama selama 6 bulan kedepan sampai September 2024 dan dapat diperpanjang kembali atas dasar kebutuhan penyidikan," Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat 8 Maret 2024.

Pencegahan dilakukan KPK melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI. Langkah ini dilakukan untuk mempermudah pemeriksaan kepada para pihak dimaksud.

"Para pihak tersebut diharapkan untuk selalu bersikap kooperatif memenuhi panggilan dan pemeriksaan dari tim penyidik," kata Ali.

Berdasarkam informasi, mereka yang dicegah itu ialah Antonius N S Kosasih selaku Direktur Utama PT Taspen (Persero) mulai tahun 2020 dan Ekiawan Heri Primaryanto sebagai Dirut PT Insight Investments Management.

Sebelumnya, KPK menyatakan telah meningkatkan status perkara dugaan korupsi di PT Taspen ke tahap penyidikan. KPK sudah menetapkan pihak yang menjadi tersangka dalam perkara ini.

Kasus dugaan korupsi di PT Taspen ini diduga merugikan keuangan negara hingga ratusan miliar rupiah. Namun KPK belum mengungkap identitas dari tersangka tersebut.

Pengumuman tersangka dan kontruksi perkara secara lengkap akan dilakukan KPK pada saat melakukan upaya penahanan. Meski demikian, KPK berjanji akan terus menyampaikan perkembangan penanganan kasus ini.

Keywords :


KPK Taspen
.
Korupsi
.