SEOUL - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un pada Kamis memeriksa uji penembakan roket peluncuran ganda 240 mm yang diproduksi oleh unit industri pertahanan yang baru didirikan, kantor berita Korea Utara KCNA melaporkan pada Jumat.
Laporan tersebut tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang unit yang memproduksi artileri tersebut. Korea Utara diyakini akan meningkatkan produksi artileri di tengah tuduhan Amerika Serikat dan Korea Selatan bahwa mereka memasok senjata ke Rusia.
Kedua negara membantah tuduhan tersebut. Uji tembak tersebut menunjukkan roket tersebut memenuhi standar yang disyaratkan untuk karakteristik dan akurasi penerbangan, kata KCNA.
Kim mengatakan sistem peluncuran roket ganda 240 mm, yang menggabungkan teknologi baru, akan “membawa perubahan strategis dalam memperkuat kemampuan artileri militer kita,” menurut KCNA.
Dalam laporan terpisah, KCNA mengatakan Kim mengunjungi Universitas Militer Kim Il Sung, yang dinamai sesuai nama kakeknya dan pendiri negara, untuk memperingati ulang tahun berdirinya tentara revolusioner, cikal bakal militer negara tersebut.