JAKARTA - Maskapai Penerbangan Nasional Garuda Indonesia buka rute penerbangan Manado-Denpasar pulang pergi (PP) via Makassar untuk perkuat komitmen mengoptimalkan pertumbuhan pariwisata nasional melalui perluasan jaringan penerbangan ke berbagai destinasi pariwisata unggulan domestik.
“Kali ini, komitmen tersebut direpresentasikan melalui pengoperasian rute penerbangan Manado – Denpasar PP (pulang pergi) via Makassar yang akan mulai beroperasi pada 3 Mei 2024,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra di Jakarta, Senin (29/4/2024).
Rute penerbangan Manado-Denpasar pulang pergi via Makassar tersebut akan dioperasikan sebanyak dua kali setiap minggunya, dengan menggunakan armada Boeing 737-800 NG yang memiliki konfigurasi 12 penumpang kelas bisnis dan 150 penumpang kelas ekonomi.
Penerbangan rute Manado-Denpasar via Makassar tersebut akan dilayani dengan nomor penerbangan GA688 yang dijadwalkan berangkat dari Bandara Internasional Sam Ratulangi pukul 07.10 WITA dan tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pukul 11.20 WITA.
Sementara itu, penerbangan Denpasar-Manado via Makassar akan dioperasikan dengan nomor penerbangan GA620 yang dijadwalkan berangkat dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pukul 12.10 WITA dan tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi pukul 17.25 WITA.
Irfan menuturkan pengoperasian rute Manado-Denpasar pulang pergi via Makassar tersebut merupakan inisiatif berkelanjutan yang dilakukan dalam rangka mendukung penuh program-program pemulihan ekonomi nasional pasca situasi pandemi COVID-19 khususnya melalui sektor pariwisata di wilayah Sulawesi Utara.
“Melihat potensi pariwisata Sulawesi Utara yang memiliki banyak destinasi unggulan tentunya merupakan dasar pertimbangan kami dalam membuka kembali rute penerbangan Manado-Denpasar pulang pergi via Makassar ini. Inisiatif berkelanjutan ini kami laksanakan dalam rangka mendukung geliat ekonomi Sulawesi Utara yang juga memiliki Destinasi Super Prioritas (DSP) Likupang,” kata Irfan.
Selain Likupang, kata Irfan, dibukanya rute penerbangan yang terhubung langsung dengan Bali sebagai destinasi pariwisata terkenal di dunia ini tentunya akan membawa dampak positif untuk mendatangkan langsung wisatawan mancanegara ke Sulawesi Utara.
“Khususnya bagi para pecinta diving untuk berkunjung ke Bunaken yang juga terkenal sebagai destinasi diving unggulan,” kata Irfan.