JAKARTA - Hubungan Billy Idol dengan zat adiktif telah berubah selama bertahun-tahun.

Dalam wawancara eksklusif dengan People, pelantun "White Wedding" (68), bercerita tentang "California Sober" pada tahap ini dalam hidupnya.

Billy Idol mengenang bahwa pilihannya untuk "tidak menjadi pecandu narkoba lagi" muncul setelah dia terlibat dalam kecelakaan sepeda motor tahun 1990 yang menyebabkan dia hampir kehilangan kakinya.

“Saya benar-benar mulai berpikir saya harus mencoba dan maju dan tidak lagi menjadi pecandu narkoba dan hal-hal seperti itu,” katanya tentang kejadian tersebut.

"Butuh waktu lama, tapi lambat laun saya mencapai semacam disiplin yang membuat saya tidak lagi menjadi tipe pria yang sama seperti di tahun 80-an. Saya bukan orang yang kecanduan narkoba."

Musisi "Eyes Without a Face" itu melanjutkan: "Maksudku, AA akan berkata, `Kamu selalu menjadi pecandu narkoba.` Dan itu mungkin benar, tapi saya tidak melakukan apa-apa lagi. Saya bisa mengatasinya. Saya
sangat beruntung bisa mengatasinya karena banyak orang yang tidak bisa."

Billy Idol mengatakan bahwa dia dapat meminumnya sesekali tanpa mempengaruhi dirinya.

"Saya bisa minum segelas anggur sesekali," katanya. "Saya tidak perlu melakukan apa pun. Namun pada saat yang sama, saya bukanlah pecandu narkoba seperti pada puncak tahun 70an dan 80an."

Billy Idol memuji disiplinnya kepada orang-orang dalam hidupnya.

"Banyak teman saya di masa lalu yang sadar. (Gitaris saya) Steve Stevens juga sadar dan (gitaris/penyanyi) Billy Morrison di band saya juga sadar. Ada orang-orang di sekitar saya yang sadar. Itu sangat membantu," dia berkata.

Billy Idol menambahkan: `Saya kira, `California Sober` Aku hanya bilang pada diriku sendiri aku bisa melakukan apa yang kuinginkan, tapi kemudian aku tidak melakukannya. Jika aku berkata pada diriku sendiri aku tidak bisa melakukan apa pun, aku ingin melakukannya. Jadi aku berkata pada diriku sendiri, `Kamu bisa melakukan apa pun yang kamu suka. ` Tapi sebenarnya aku tidak melakukannya."

Pada akhirnya, dia sadar bahwa tidak semua orang bisa "sadar di California", jadi dia yakin dia "sangat beruntung". (*)