JAKARTA - Perselisihan hukum antara Britney Spears dan ayahnya, Jamie Spears, terus berlanjut.

Pada hari Selasa (30/4/2024), Jamie Spears (71) mengajukan mosi untuk keputusan ringkasan sehubungan dengan keberatan finansial dari konservatori penyanyi berusia 42 tahun itu sebelumnya dalam upaya untuk menghindari dilanjutkannya persidangan, sesuai dokumen pengadilan.

“Jamie Spears mengajukan mosi ini karena tidak ada masalah fakta material yang dapat diadili dan Jamie berhak atas keputusan hukum atas Keberatan Britney Spears,” bunyi pengajuan tersebut.

Dia sedang mencari keputusan ringkasan mengenai keberatan Britney Spears — kompensasi kepada Tri Star Sports & Entertainment dan pembayaran biaya pengacara kepada Sidley Austin LLP — keduanya dilakukan saat Jamie menjadi konservatornya.

Bersamaan dengan dua keberatan Britney Spears, Jamie Spears sedang mencari keputusan mengenai tiga permintaannya untuk informasi lebih lanjut: kompensasi akuntansi kepada Tri Star Sports & Entertainment, pembayaran sewa ruang penyimpanan, dan perbedaan penilaian investasi.

“Tidak ada sengketa fakta material yang dapat diadili dan tidak ada dasar untuk menyia-nyiakan waktu dan sumber daya Pengadilan dalam mengadili keberatan-keberatan sempit yang tidak sah menurut hukum. Oleh karena itu, Jamie Spears berhak atas ringkasan keputusan (atau keputusan) atas masing-masing dari lima masalah yang diangkat dalam pengajuan Britney pada 6 November 2020,” sesuai dengan pengajuan pengadilan.

Akibatnya, Jamie Spears ingin hakim mengesampingkan semua keberatan penyanyi tersebut dan menghapus "persidangan 13 Mei 2024 dari kalender".

Selain itu, dokumen pengadilan menyatakan bahwa Jamie Spears ingin akuntansi kedua belas disetujui, dengan tuduhan bahwa keberatan Britney Spears "gagal secara hukum" karena Jamie Spears "bertindak dalam lingkup kewenangannya sebagai konservator ketika menyetujui kompensasi yang dipermasalahkan."

Pengacara Jamie Spears juga mengklaim bahwa selain keberatan Britney Spears saat ini, sudah terlambat bagi penyanyi tersebut untuk menolak kompensasi lainnya.

Pengajuan tanggal 30 April ini mengikuti penyelesaian ayah dan putrinya pada tanggal 25 April mengenai perselisihan mereka mengenai biaya hukum yang berkaitan dengan pertarungan konservatori.

Dikutip dari People, pada saat itu, pengacara kedua belah pihak mengonfirmasi bahwa pasangan tersebut menyelesaikan jumlah yang tidak diungkapkan di Pengadilan Tinggi Los Angeles pada 25 April 2024.

"Meskipun konservatori telah dihentikan pada November 2021, keinginannya untuk kebebasan kini benar-benar terpenuhi," kata pengacara Britney Spears, Mathew S. Rosengart.

“Seperti yang dia inginkan, kebebasannya sekarang mencakup bahwa dia tidak perlu lagi menghadiri atau terlibat di pengadilan atau terlibat dalam proses hukum dalam masalah ini.”

“Britney Spears menang ketika pengadilan menskors ayahnya, dan Britney Spears menang ketika hak-hak dasar dan kebebasan sipilnya dipulihkan,” lanjut Rosengart.

“Saya tidak dapat berkomentar secara spesifik karena penyelesaiannya bersifat rahasia. Jamie Spears sangat senang karena semua ini sudah berlalu. Dia sangat mencintai putrinya dan semua yang dia lakukan adalah melindungi dan mendukungnya,”pengacara Jamie Spears, Alex Weingarten berbagi dalam sebuah pernyataan.

“Sangat disayangkan bahwa beberapa orang yang tidak bertanggung jawab dalam kehidupan Britney Spears memilih untuk terus melanjutkan hal ini,” Weingarten menyimpulkan.

Pengajuan baru-baru ini mengikuti konservatori 13 tahun yang dimulai pada tahun 2008.

Jamie Spears dicopot dari jabatan konservator tanah miliknya pada September 2021, dan seluruh konservatori dihentikan dua bulan kemudian. (*)