JAKARTA - Pemain muda Borneo FC Muhammad Alfarezzy Buffon kaget namanya masuk line-up klub di Championship Series. Ia menjadi starter menggantikan Fajar Fathurrahman.
Bek kanan tersebut mengaku masih memiliki banyak kekurangan, sehingga tidak menyangka akan menjadi starter di Championship Series. Meski demikian, ia terus berupaya maksimal dalam latihan untuk menutupi kelemahan dan belajar dari para seniornya di tim berjuluk Pesut Etam itu.
“Terus terang saya kaget ketika pelatih mengatakan saya masuk line up. Dan lebih kaget lagi ketika menjadi starting. Ini adalah pengalaman pertama saya di kasta tertinggi sepak bola Indonesia,” ujar pemain yang akrab disapa Ezzy itu.
“Yang jelas saya selalu bekerja keras dalam latihan agar bisa tampil lebih baik lagi. Secara pribadi saya selalu memberikan yang terbaik dalam latihan. Saya harus siap jika diberi kepercayaan pelatih untuk bermain,” imbuhnya.
Kini jelang menghadapi Madura United di leg pertama semi final Championship Series, Muhammad Alfarezzy Buffon mengakui secara keseluruhan persiapan berjalan dengan baik mengingat Madura United bukan lawan mudah dikalahkan.
“Pada pertandingan nanti komposisi tim kami lebih kuat dari mereka, karena pemain di timnas sudah kembali. Pastinya saya punya target membantu Borneo FC menjadi juara di Championship Series,” tandas pemain berusia 18 tahun itu.