JAKARTA - Brendan Paul, tersangka pengedar narkoba Sean Diddy Combs, telah mencapai kesepakatan.

Dikutip dari People, Brendan Paul akan menghindari hukuman penjara setelah penangkapannya pada bulan Maret karena kepemilikan kokain dan ganja di tengah tuduhan perdagangan seks federal yang dihadapi maestro hip-hop itu.

Pria berusia 25 tahun itu kini telah memasuki program pengalihan narkoba.

“Brendan Paul menerima tawaran jaksa untuk mengizinkannya mengikuti program diversi yang setelah selesai, kasus yang menjeratnya akan dibatalkan seluruhnya,” kata Brian Bieber, kuasa hukum Brendan Paul.

Seorang perwakilan Jaksa Negara Bagian Miami-Dade mengatakan ini adalah "tawaran standar untuk terdakwa non-kekerasan tanpa pendahuluan," lapor TMZ.

Pada tanggal 27 Maret, Brendan Paul, mantan pemain bola basket Universitas Syracuse, ditangkap atas tuduhan kejahatan kepemilikan kokain dan ganja.

Pernyataan tertulis yang diperoleh People menyatakan bahwa dia ditahan di bandara Opa-Locka oleh polisi Miami-Dade yang bekerja bersama agen Keamanan Dalam Negeri, yang menggerebek dua rumah Sean Diddy Combs pada waktu yang hampir bersamaan pada hari itu.

Pernyataan tertulis tersebut menyatakan bahwa Brendan Paul ditangkap dengan dugaan kokain dan mariyuana di tas perjalanannya.

Brendan Paul sebelumnya disebutkan dalam gugatan penyerangan seksual perdata yang diajukan oleh mantan produser dan videografer Combs, Rodney “Lil Rod” Jones, di mana Jones menuduh Brendan Paul adalah “keledai” Sean Diddy Combs yang “mengakuisisi” dan “mendistribusikan” “obat-obatan dan senjata” miliknya.”

Meski ditangkap, dia tampaknya tidak ada hubungannya dengan artis "I`ll Be Missing You" (54).

Pengacara Bieber mengatakan dalam sebuah pernyataan pada 27 Maret, "Kami tidak berencana mengadili kasus ini di media - semua masalah akan ditangani di pengadilan."

Departemen kepolisian Miami-Dade tidak memberikan komentar mengenai masalah ini.

Pada bulan April, Brendan Paul didakwa melakukan kejahatan kepemilikan kokain. Namun, menurut dokumen pengadilan, dakwaan kejahatan tambahan yang diajukan Brendan Paul atas permen yang mengandung ganja dibatalkan.

Sementara itu Bieber mengajukan pengakuan tidak bersalah dalam sidang "sangat singkat" di Gedung Kehakiman Richard E. Gerstein di Miami, Florida atas nama Brendan Paul pada 24 April.

"Kami akan menangani kasus ini di ruang sidang, bukan di pengadilan opini publik," kata pengacara tersebut dalam pernyataannya.

Saat itu, sidang yang semula dijadwalkan pada Jumat, 17 Mei 2024, kini dibatalkan. (*)