JAKARTA - Kelly Rowland tampak gugup saat berjalan di karpet merah Festival Film Cannes, Rabu (22/5/2024).

Suatu hari sebelum penampilan terakhir penyanyi “Coffee” di festival tersebut – di mana ia mengenakan gaun satu bahu yang elegan dan kalung berlian perak untuk pemutaran perdana “The Count of Monte Cristo” – ia secara terbuka memarahi seorang staf penjaga keamanan wanita di tangga dari tempat tersebut sebelum berjalan di dalam pemutaran perdana “Marcello Mio”.

Setelah kejadian tersebut, seorang pembaca bibir mengungkapkan kepada Page Six apa yang dikatakan mantan anggota Destiny`s Child itu kepada penjaga keamanan.

“Jangan bicara seperti itu padaku. Jangan bicara seperti itu padaku,” ulang Kelly Rowland, kata pakar Jeremy Freeman kepada Page Six.

“Kamu bukan ibuku. Sudah kubilang jangan bicara seperti itu padaku.”

Masih belum jelas apa yang dikatakan penjaga kepada penyanyi tersebut sebagai tanggapan atas teguran yang diterimanya, namun percakapan tegang tidak berhenti di situ.

Kelly Rowland kemudian berbalik menghadap staf wanita itu untuk terakhir kalinya dan mengatakan kepadanya, “Kamu tetap tidak boleh berbicara seperti itu kepadaku.”

Menurut Daily Mail, sebuah sumber mengklaim pertengkaran itu dimulai karena para penjaga bersikap “agresif dan Kelly Rowland berusaha mengabaikannya.”

Namun Kelly Rowland akhirnya tidak peduli apakah dia dianggap sebagai "diva".

“Pada saat Kelly Rowland menemui wanita terakhir, dia mengalaminya karena dia memarahi Kelly Rowland dan menyuruhnya untuk pindah ketika dia mencoba melambai kepada penggemar dan membantu paparazzi mengambil gambar,” kata orang dalam kepada outlet tersebut.

Skandal baru ini terjadi hanya beberapa bulan setelah Kelly Rowland keluar dari “Today Show” karena ruang ganti di bawah standar pada bulan Februari.

Kelly Rowland seharusnya menjadi pembawa acara bersama acara berita pagi selama satu jam, tetapi setelah dia pergi, Rita Ora menggantikannya.

Hoda Kotb membahas insiden tersebut pada akhir bulan itu dengan mengatakan bahwa cobaan itu membuatnya “kecewa.” (*)