JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar menyampaikan bahwa Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI 2024 telah siap melaksanakan tugas pengawasan penyelenggaraan haji.
Hal itu disampaikan Indra dalam rapat yang berlangsung di kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Rabu (29/5/2024).
"Dengan pengalaman tahun lalu (2023), tahun (2024) ini kita akan mempersiapkan lebih baik lagi di semua titik-titik itu dan untuk catatan-catatan yang ada itu menjadi referensi untuk perbaikan-perbaikan. Karena jemaah kita banyak (sejumlah) 241.000 orang. Timwas ini akan bekerja maksimal untuk perbaikan-pebaikan,” ujar Indra.
Rapat tersebut bertujuan memastikan program pengawasan Timwas selama di Tanah Suci berjalan optimal. Indra mengakui bahwa mobilitas Timwas akan menghadapi tantangan, terutama terkait sarana kesehatan, pemondokan, dan akomodasi lainnya.
"Sarana logistik dan akomodasi selama di sana sudah siap. Kami memiliki catatan penyelenggaraan haji 2023 yang akan menjadi acuan," ujarnya seperti dilansir dpr.go.id.
Indra menambahkan bahwa Timwas akan lebih cermat dalam menganalisis permasalahan pelaksanaan haji tahun ini sebagai bahan evaluasi ke depan, dengan fokus khusus pada area seperti Arafah.
"Dengan pengalaman tahun lalu, kita akan lebih cermat mengatur pergerakan Timwas agar evaluasi dapat berjalan baik, termasuk melihat maktab dan tenda di Arafah," tuturnya.
Berbeda dengan tahun sebelumnya, Timwas Haji DPR 2024 sudah mengantongi tasreh, izin khusus yang memungkinkan akses ke lokasi-lokasi tertentu yang krusial bagi pengawasan.
"Tahun ini dari setengah tahun lalu kita sudah memastikan kendaraan dengan tasreh. Akses ke Arafah, tempat kesehatan, maktab, dan katering akan lebih baik karena kendaraan sudah memiliki tasreh," jelas Indra.
"Kemarin itu mereka masih terbatas untuk mobilitas kendaraan yang memiliki tasreh atau izin-izin. Tahun ini dari awal-awal dari setengah tahun lalu kita sudah memastikan pihak ketiga bahwa kendaraan mengakses ke tempat-tempat yang akan dikunjungi Timwas itu tasreh-tasreh-nya harus diprioritaskan. Tadi sudah kita evaluasi mereka sudah menyiapkan tasreh-tasreh sehingga akses-akses yang mau ke Arafah, tempat kesehatan, ke maktab dan tempat katering, tahun ini akan sudah lebih baik karena kita punya kendaraan yang cukup yang bisa mengakses ke semua titik karena sudah ada tasreh-nya," jelasnya.
Anggota Timwas akan diberangkatkan dalam dua tahap, yakni tahap pertama pada 6 Juni dan tahap kedua pada 9 Juni, dipimpin oleh Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar. Dengan persiapan yang lebih matang dan pengalaman dari tahun sebelumnya, Timwas Haji DPR RI 2024 diharapkan dapat mengawasi pelaksanaan haji dengan lebih efektif dan menyeluruh.