KYIV - Rusia melancarkan serangan rudal dan pesawat tak berawak ke Kyiv pada Rabu pagi dengan informasi awal menunjukkan tidak ada korban luka atau kerusakan di ibu kota Ukraina, kata militer Ukraina.

Sistem pertahanan udara Ukraina menghancurkan semua senjata udara saat mereka mendekati kota tersebut, Serhiy Popko, kepala pemerintahan militer Kyiv mengatakan melalui aplikasi pesan Telegram.

Dia menambahkan bahwa menurut informasi awal, Rusia menggunakan kombinasi rudal jelajah dan balistik serta drone dalam serangannya. Besaran serangan belum diketahui secara pasti.

Reuters tidak dapat memverifikasi secara independen senjata apa yang digunakan, namun saksi mata Reuters mengatakan bahwa beberapa ledakan yang terdengar seperti sistem pertahanan udara sedang bekerja terdengar di dalam dan sekitar Kyiv.

Belum diketahui apakah ada kerusakan di wilayah Kyiv, yang mengelilingi ibu kota dan merupakan entitas administratif terpisah.

Peringatan serangan udara berlangsung selama beberapa jam di seluruh Ukraina, dimulai segera setelah pukul 00.00 GMT dan termasuk di wilayah yang berbatasan dengan Polandia, anggota NATO.

Pesawat Polandia dan sekutu telah diaktifkan sebagai tindakan pencegahan, kata Komando Operasional angkatan bersenjata Polandia di platform media sosial X. Hal ini sering terjadi ketika Rusia melancarkan serangan udara ke wilayah barat Ukraina.