MOSKOW - Militer Rusia menyerang pangkalan udara Ukraina yang dinilai menjadi tempat pesawat-pesawat yang dipasok oleh Barat.
Demikian ungkap Kementerian Pertahanan Rusia pada Kamis (27/6/2024).
"Pagi ini, angkatan bersenjata Rusia melancarkan serangan kelompok dengan senjata presisi berbasis laut jarak jauh, rudal hipersonik udara Kinzhal, dan pesawat nirawak terhadap infrastruktur lapangan terbang Ukraina yang direncanakan untuk menempatkan pesawat dari negara-negara Barat,” kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Selain itu, kelompok pasukan pusat Rusia telah berhasil menghalau enam serangan balik Ukraina dalam 24 jam terakhir, dan Kiev menderita kerugian dalam pertempuran tersebut sebanyak 385 tentara, menurut kementerian.
“Angkatan bersenjata Ukraina kehilangan 585 prajurit, empat kendaraan, sebuah howitzer M777 155 mm buatan AS, sebuah howitzer D-20 152 mm, sistem artileri otomatis 2S1 Gvozdika 122 mm, dan howitzer D-30 122 mm. dalam pertempuran dengan kelompok Zapad (Barat) Rusia,” kata kementerian itu seperti dikutip antaranews.com dari Sputnik.
Ukraina juga kehilangan lebih dari 640 tentara dalam pertempuran dengan kelompok Yug (Selatan) dan 190 tentara dalam perang dengan kelompok pasukan Sever (Utara), tambah kementerian tersebut.