JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menerima penghargaan Agricola Medal dari Food and Agriculture Organization (FAO) karena dinilai berkontribusi besar mewujudkan ketahanan pangan universal.
"Seperti yang disampaikan oleh Bapak Menteri Pertanian bahwa sesuai surat dari Director General FAO dari Roma, menyampaikan bahwa 30 Agustus nanti, FAO akan datang ke Indonesia memberikan penghargaan Agricola Medal ke Presiden Joko Widodo. Agricola medal ini adalah pemberian penghargaan kepada pimpinan negara, dalam hal ini presiden," kata Kepala Badan Pangan Nasional/Nasional Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, dalam acara Festival Pangan Nusantara, di Jakarta, Minggu (28/7/2024).
"Penghargaan FAO terakhir diberikan ke Indonesia itu 39 tahun lalu kepada Bapak Presiden Soeharto. Nah kita patut berbangga karena Agricola Medal ini diberikan karena Bapak Presiden tentunya bersama seluruh jajarannya, konsisten memerangi kelaparan dan kemiskinan serta penguatan ketahanan pangan dan gizi masyarakat," lanjutnya.
Arief menambahkan NFA berkontribusi melalui pelaksanaan bantuan pangan, dalam bentuk bantuan pangan beras maupun bantuan pangan pangan penanganan stunting.
"Jadi negara kita saat ini punya Badan Pangan Nasional. Kita punya food aid atau bantuan pangan. Ketahanan pangan saat ini juga naik. Sudah banyak sekali effort yang dilakukan oleh kementerian/lembaga termasuk Badan Pangan Nasional dan ini membanggakan buat kita semua," imbuhnya.
Lebih lanjut, Agricola Medal merupakan pengakuan FAO atas kontribusi tokoh atau kepala negara terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat dan dukungan luar biasa pada tujuan mendasar FAO dalam mencapai ketahanan pangan universal.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman yang turut hadir dalam `Festival Pangan Nusantara` mengatakan Agricola Medal ini turut merupakan hasil kerja keras NFA dan Perum Bulog.
"Ini luar biasa, saya banggakan Badan Pangan Nasional, semakin maju semakin hebat. Bapak Presiden akan mendapatkan penghargaan (Agricola Medal) dari FAO, Insya Allah tanggal 30 Agustus. Ini berkat Badan Pangan Nasional dan Bulog," tuturnya.
"Ini luar biasa, suksesnya ditandai dengan adanya penghargaan kepada Bapak Presiden Jokowi, dari FAO langsung. Kita mendapatkan penghargaan ketahanan pangan salah satu terbaik di dunia. Alhamdulillah ini berkat kolaborasi kita dengan Badan Pangan Nasional dan Bulog," ucap Amran.