Anggap Ganggu Stabilitas Kawasan, Menlu Australia Kecam Hubungan Rusia-Korut

| Rabu, 31/07/2024 08:05 WIB
Anggap Ganggu Stabilitas Kawasan, Menlu Australia Kecam Hubungan Rusia-Korut Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong berbicara di Kementerian Luar Negeri di Seoul, Korea Selatan. 30 Juli 2024. Foto via REUTERS

PAJU - Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong mengatakan pada hari Selasa bahwa pakta keamanan yang ditandatangani oleh Rusia dan Korea Utara telah mengganggu stabilitas kawasan. Dia juga menambahkan bahwa Korea Utara memberikan senjata kepada Rusia dalam "pelanggaran mencolok" terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB.

Wong berbicara kepada wartawan di kota Paju setelah kunjungan ke Zona Demiliterisasi (DMZ) di dekatnya yang memisahkan kedua Korea, yang secara teknis masih berperang.

"Kami melihat Rusia berperilaku dengan cara yang tidak kondusif bagi perdamaian tetapi malah meningkatkan ketegangan," katanya, mengacu pada pakta keamanan yang ditandatangani antara pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Rusia Vladimir Putin pada bulan Juni.

Berdasarkan pakta tersebut, Korea Utara dan Rusia sepakat untuk memberikan bantuan militer segera jika salah satu dari mereka menghadapi agresi bersenjata.

Washington dan sekutunya juga khawatir dengan kerja sama militer yang semakin erat antara Rusia dan Korea Utara, dan menuduh kedua negara tersebut melanggar hukum internasional dengan memperdagangkan senjata untuk digunakan Rusia melawan Ukraina.

Pyongyang dan Moskow telah membantah melakukan transaksi senjata apa pun.

"Pemindahan senjata yang terus berlanjut dari Korea Utara ke Rusia merupakan pelanggaran mencolok terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB," kata Wong kepada wartawan.

Wong akan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Tae-yul pada hari Selasa untuk membahas berbagai hal termasuk Korea Utara dan kerja sama bilateral untuk perdamaian regional.

Dia tiba di Seoul setelah menghadiri pertemuan puncak di Laos pada pertemuan blok ASEAN dan bergabung dengan pertemuan menteri luar negeri Quad di Tokyo pada hari Senin dengan rekan-rekan dari Amerika Serikat, Jepang, dan India.

Dalam sebuah pernyataan menjelang perjalanannya, Wong mengatakan Australia dan Korea Selatan bertujuan untuk membangun keselarasan strategis mereka dengan perluasan kerja sama bilateral dan regional, termasuk pada transisi energi dan keamanan ekonomi.