JAKARTA - Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri Teguh Setyabudi memastikan bahwa tidak ada kelangkaan blangko kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) sejak Juli 2023.
"Saya jamin sejak Juli tahun 2023 sampai dengan saat ini tidak ada kelangkaan blangko KTP," kata Teguh usai Rilis Data Kependudukan Bersih (DKB) Semester I Tahun 2024 di Jakarta, Rabu (7/8/2024).
Teguh mengungkapkan bahwa jumlah blangko KTP-el masih banyak di Ditjen Dukcapil. Adapun stok blangko KTP-el sampai saat ini sekitar 6 juta.
Dirjen Dukcapil mengatakan bahwa pihaknya rutin mengadakan pertemuan dengan dinas dukcapil setiap 2 minggu sekali untuk memastikan ketersediaan di daerah.
Selain itu, dia akan menegur apabila terdapat kelangkaan blangko KTP-el. Hal ini berarti pimpinan dukcapil di daerah tidak mampu berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pusat.
"Saya sampaikan kepada pihak dinas dukcapil provinsi `weh, kamu koordinasi daerah mana yang kurang`, tetapi kami juga punya data `kan, sistem kami punya data," jelasnya.
Ia menjelaskan bahwa dinas dukcapil seharusnya meminta tambahan blangko KTP-el apabila terdapat kekurangan. Kalau daerah tersebut jauh dari pusat, dapat meminta kepada provinsi.
"Provinsi nanti bagikan, tetapi harus jaga agar barangnya katakanlah benar-benar sampai atau tidak hilang atau sebagainya itu," kata Teguh.