JAKARTA - Sebuah pesawat jatuh di Brasil, menewaskan seluruh 61 orang di dalamnya.
VoePass mengatakan di situs web mereka bahwa pesawat yang menuju Bandara Guarulhos jatuh di Vinhedo, Sao Paulo, pada hari Jumat (9/8/2024), setelah lepas landas dari Cascavel, Parana, dengan 57 penumpang dan empat awak.
"Perusahaan dengan menyesal memberitahukan bahwa seluruh 61 orang di dalam penerbangan 2283 meninggal di tempat kejadian," kata VoePass, menurut terjemahannya.
Maskapai penerbangan itu awalnya mengatakan 62 orang tewas tetapi kemudian merevisi jumlah penumpang hingga turun satu.
Masih belum jelas apa yang menyebabkan pesawat itu jatuh dan VoePass mengatakan pihaknya sedang bekerja sama dengan para penyelidik.
Video insiden yang dibagikan oleh sejumlah media berita menunjukkan pesawat itu berputar di langit sebelum jatuh.
Menurut gambar yang dibagikan oleh TV GloboNews Brasil, pesawat yang jatuh itu kemudian terlihat dilalap api di dekat apa yang tampak seperti sebuah rumah.
Dalam buletin yang diterjemahkan, pejabat pemerintah São Paulo mengatakan petugas menanggapi situasi di lingkungan Capela di Vinhedo sekitar pukul 1 siang waktu setempat.
Beberapa tim dikerahkan untuk menyelamatkan para penyintas, sementara beberapa tim lainnya bertanggung jawab untuk mengumpulkan jenazah para korban meninggal, imbuh mereka.
Selain itu, tim di Rumah Sakit Klinis Unicamp dan Rumah Sakit Negara Sumaré siap merawat pasien kecelakaan yang mungkin dirujuk kepada mereka.
Gubernur Tarcísio Gomes de Freitas kembali ke São Paulo dari Vitória setelah mendengar berita tersebut, dan berencana mengunjungi Vinhedo untuk mengikuti tanggapannya.
"Voepass telah mengambil semua tindakan untuk mendukung mereka yang terlibat," kata maskapai itu.
Situs web mereka juga menyediakan saluran telepon khusus yang dapat digunakan oleh keluarga penumpang untuk mendapatkan informasi terkini mengenai kecelakaan tersebut. (*)