• News

Ledakan Bom Mematikan di Tel Aviv Diyakini Polisi Israel sebagai Serangan Teroris

Yati Maulana | Senin, 19/08/2024 22:05 WIB
Ledakan Bom Mematikan di Tel Aviv Diyakini Polisi Israel sebagai Serangan Teroris Petugas keamanan dan tanggap darurat Israel bekerja di lokasi ledakan bom di Tel Aviv, Israel 18 Agustus 2024. REUTERS

YERUSALEM - Sebuah ledakan bom di Tel Aviv pada Minggu malam telah dikonfirmasi sebagai serangan teroris, kata polisi Israel dan badan intelijen domestik Shin Bet pada Senin.

Pria yang membawa bom, yang meledak di dekat sinagoga, tewas dan seorang pejalan kaki terluka, menurut polisi di tempat kejadian. "Sekarang dapat dipastikan bahwa ini adalah serangan teror," kata polisi dan Shin Bet dalam pernyataan bersama pada hari Senin.

Ledakan hari Minggu terjadi sekitar satu jam setelah Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken tiba di Tel Aviv untuk mendorong gencatan senjata di Gaza yang akan mengakhiri perang 10 bulan antara Israel dan Hamas.

Ada peningkatan urgensi untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di tengah kekhawatiran akan eskalasi di seluruh wilayah yang lebih luas. Iran telah mengancam akan membalas terhadap Israel setelah pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada tanggal 31 Juli.

Israel belum mengklaim bertanggung jawab atas kematiannya.