JAKARTA - Oprah Winfrey membuat penampilan kejutan di hari ketiga Konvensi Nasional Demokrat 2024, menyampaikan pidato penuh kekuatan saat ia menyinggung pencalonan Kamala Harris yang membuat sejarah sebagai presiden – dan menyindir komentar yang kini viral yang dibuat oleh calon wakil presiden dari Partai Republik, JD Vance.

Oprah Winfrey (70) naik panggung pada hari Rabu (21/8/2024), menyampaikan kepada khalayak di United Center Chicago bahwa Kamala Harris — yang secara resmi mengamankan nominasi presiden dari Partai Demokrat untuk tahun 2024 awal bulan ini — sangat mencintai "keadilan dan kebebasan serta semangat juang yang luar biasa yang diperlukan untuk mengejar semangat tersebut."

"Dan segera, dan sangat segera, kami akan mengajarkan anak perempuan dan laki-laki kami tentang bagaimana anak dari seorang ibu India dan seorang ayah Jamaika — dua imigran idealis — tumbuh menjadi presiden Amerika Serikat ke-47," kata Oprah Winfrey.

"Itulah yang terbaik dari Amerika."

Dalam sambutannya, Oprah Winfrey menyinggung tema malam itu, yaitu "kebebasan," dengan mengatakan, "ada orang-orang yang ingin Anda melihat negara kita sebagai bangsa yang terdiri dari kita dan mereka, orang-orang yang ingin menakut-nakuti Anda, yang ingin memerintah Anda."

"Orang-orang yang ingin Anda percaya bahwa buku itu berbahaya dan senapan serbu itu aman. Bahwa ada cara yang benar untuk beribadah, dan cara yang salah untuk mencintai ... tetapi begini masalahnya: ketika kita bersatu, mustahil untuk menaklukkan kita," tambahnya.

Di bagian lain pidatonya, Oprah Winfrey mengatakan bahwa, bahkan di tengah perpecahan yang ada, kebanyakan manusia "akan tetap menolong Anda dengan sepenuh hati jika Anda dalam kesulitan."

Ketika sebuah rumah terbakar, Oprah Winfrey berkata, "kami tidak bertanya" tentang ras atau agama pemiliknya — "Kami hanya berusaha melakukan yang terbaik untuk menyelamatkan mereka."

"Dan jika tempat itu kebetulan dimiliki oleh seorang wanita pecinta kucing yang tidak punya anak — yah, kami juga akan mencoba mengamankan kucing itu," kata Oprah Winfrey dalam sindirannya, yang mengatakan bahwa negara di bawah Joe Biden dijalankan oleh "sekelompok wanita pecinta kucing yang tidak punya anak dan sengsara dengan kehidupan mereka sendiri."

Pidato Oprah Winfrey di atas panggung didahului oleh film pendek, American Family: A Film About Freedom, yang disutradarai oleh fotografer potret Platon dan pembuat film sekaligus jurnalis Scott Dadich dan diproduksi oleh Godfrey Dadich Partners.

Video ini menampilkan wawancara dengan berbagai individu, pasangan, dan keluarga — keluarga tradisional, LGBTQ+, dan keluarga terpilih — tentang apa arti "kebebasan" bagi mereka.

Dikutip dari People, Oprah Winfrey berbicara pada tahun 2020, beberapa hari setelah Kamala Harris diproyeksikan menjadi wakil presiden wanita pertama sekaligus orang kulit hitam atau Asia pertama yang memegang jabatan tersebut.

"Saya pikir apa yang ia maksud bagi para wanita di dunia sangat luar biasa. Bagi para wanita di Amerika Serikat, kita bahkan tidak dapat mengukurnya," kata Oprah Winfrey.

"Karena melihat seseorang yang mirip dengan Anda dalam peran ini, Anda melihat apa yang mungkin bagi diri Anda sendiri. Titik." (*)