• Musik

Delapan Konser Eras Tour Sukses Besar, Stadion Wembley Beri Gitar Unik untuk Taylor Swift

Tri Umardini | Sabtu, 24/08/2024 09:30 WIB
Delapan Konser Eras Tour Sukses Besar, Stadion Wembley Beri Gitar Unik untuk Taylor Swift Taylor Swift mendapat hadiah gitar yang dipersonalisasi dari Stadion Wembley setelah pertunjukan Eras Tour London yang memecahkan rekor. (FOTO: TAS24/Getty)

JAKARTA - Taylor Swift mendapat hadiah!

Pada hari Jumat (23/8/2024), Stadion Wembley di London memberikan hadiah khusus kepada Taylor Swift untuk merayakan pertunjukan 8 Eras Tour yang memecahkan rekor di tempat tersebut.

"Selamat tinggal, Taylor Swift. Itu sangat mempesona 💖," tulis pihak penyelenggara di X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) disertai foto gitar biru dan hitam, yang telah diletakkan di depan gapura dan tangga stadion yang terkenal itu.

"So Long, Taylor," sebuah pesan pada gitar terbaca sebagai penghormatan kepada lagunya di Tortured Poets Department yang dirilis tahun 2024, "So Long, London."

Teks selanjutnya di sisi sebaliknya berbunyi, "It`s been a Wembley Love Story," merujuk pada lagunya tahun 2008.

Taylor Swift tampil tiga kali pada tanggal 21, 22, dan 23 Juni di Wembley sebelum kembali untuk lima pertunjukan selanjutnya pada tanggal 15, 16, 17, 19, dan 20 Agustus.

"Hadiah istimewa itu diberikan kepada tim penyanyi itu sebelum pertunjukan terakhirnya pada hari Selasa, bersama dengan catatan dari tim stadion dan plectrum yang dipersonalisasi. Hadiah itu telah dikirim ke Nashville di Amerika, saat Taylor Swift kembali ke rumah," tulis pihak stadion dalam sebuah pesan di situs webnya.

"Kami sangat gembira bisa menyelenggarakan delapan pertunjukan Taylor Swift The Eras Tour di Stadion Wembley," kata juru bicara stadion, menurut rilis tersebut.

"Eras Tour sangat epik dan akan menjadi salah satu pertunjukan terbesar sepanjang masa. Memilih untuk menggelar lebih banyak konser di Stadion Wembley daripada tempat lain menunjukkan betapa ikoniknya Wembley," imbuh mereka.

"Setiap orang yang menyaksikan pertunjukan tersebut melihat sesuatu yang istimewa, dan sesuatu yang akan selalu terkenang. Energi dan kepositifan Taylor sangat menular."

"Para penggemarnya membawa gelombang warna dan kemurahan hati yang belum pernah terlihat sebelumnya. Seluruh tim Wembley, mulai dari keamanan hingga keramahtamahan, senang melayani mereka," pungkas juru bicara tersebut.

"Kami tidak bisa membiarkan Taylor Swift meninggalkan London tanpa mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepadanya, dan menandai pencapaian yang luar biasa bagi seorang artis solo."

Dikutip dari People, penampilan Taylor Swift telah melampaui jumlah malam Michael Jackson bermain di tempat yang sama selama tur Bad-nya pada tahun 1988.

"Kalian baru saja menjadikan saya artis solo pertama yang pernah tampil di Wembley delapan kali dalam satu tur," kata Taylor Swift dalam pertunjukan terakhirnya di London, menurut BBC News.

"Kami tidak akan pernah bisa cukup berterima kasih kepada Kalian untuk itu."

Taylor Swift punya beberapa kejutan untuk pertunjukan terakhirnya di stadion, saat ia bergabung di panggung bersama vokalis utama Bleachers, Jack Antonoff (40) untuk membawakan "Death by a Thousand Cuts" dari albumnya Lover dan "Getaway Car" dari Reputation.

Penyanyi Inggris Florence Welch (37) juga bergabung dengan Taylor Swift untuk menyanyikan kolaborasi mereka “Florida!!!” untuk pertama kalinya. (*)