• News

Dianggap Ilegal, PKB Minta Polisi Bubarkan Pendemo Muktamar

Aliyudin Sofyan | Sabtu, 24/08/2024 17:26 WIB
Dianggap Ilegal, PKB Minta Polisi Bubarkan Pendemo Muktamar Sejumlah massa menggelar unjuk rasa di sekitar arena Muktamar PKB di Nusa Dua, Bali, Sabtu (24/8/2024). Foto: dok. Muktamar PKB.

BALI - Pengurus DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta aparat kepolisian membubarkan para demonstran yang mengatasnamakan PKB di sekitar arena Muktamar 2024, Nusa Dua, Bali, Sabtu (24/8/2024).

"Hasil investigasi kami, mereka bukan kader dan pengurus PKB," kata Wakil Sekjen DPP PKB yang juga Sekretaris SC Muktamar PKB, Saiful Huda kepada wartawan di arena Muktamar.

Saiful Huda tegas mengatakan bahwa para demonstran adalah penyusup yang ingin mengacaukan Muktamar PKB dan menganggu ketertiban pulau Bali.

"Mereka bukan kader maupun pengurus PKB. Mereka hanya orang lain yang memakai atribut PKB. Jadi jelas mereka ilegal," katanya.

Oleh karena itu, Saiful Huda meminta Polda Bali membubarkan aksi tersebut karena telah mengganggu jalannya Muktamar PKB yang konstitusional.

"Kita minta aparat kepolisian membubarkan aksi itu karena mengganggu muktamar dan ketertiban umum di Bali," tegas Saiful Huda.

Dia juga meminta agar kepolisian mengusut aktor intelektual aksi demonstrasi ilegal tersebut.

"Usut sampai tuntas aktor intelektualnya," pungkas Saiful Huda.