JAKARTA - PDI Perjuangan (PDIP) memastikan akan mengumumkan nama bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang akan mereka usung, dalam waktu satu sampai dua hari ke depan.
Pernyataan itu untuk menanggapi pertanyaan awak media terkait apakah Anies Baswedan akan diusung oleh partai tersebut dalam Pilkada Jakarta.
“Pasti Ketua Umum PDIP (Megawati Soekarnoputri) akan menyampaikan siapa yang nanti akan dicalonkan di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur. Yang paling penting itu kan? Jadi, tunggu saja satu sampai dua hari,” kata Ketua DPP Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (26/8/2024).
Dalam kesempatan yang sama, ia juga menanggapi isu terkait Pramono Anung yang akan dipasangkan dengan Rano Karno dalam Pilkada Jakarta.
Sebagai informasi, terdapat kabar yang menyebutkan bahwa Pramono Anung dan Rano Karno akan diajukan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk maju sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta dari PDIP. Kabar tersebut diungkapkan oleh Bendahara PDIP Olly Dondokambey.
Terkait kabar tersebut, Djarot menegaskan bahwa segala hal terkait penunjukan calon merupakan hak prerogatif Megawati sebagai ketua umum.
Meski demikian, ia tidak menampik bahwa partai berlambang banteng itu tetap menjaring aspirasi nama-nama yang berpeluang untuk dicalonkan, termasuk Pramono Anung dan Rano Karno.
Diketahui, PDIP telah mengumumkan 305 bakal calon kepala daerah yang diusung pada Pilkada 2024 saat pengumuman gelombang pertama tanggal 14 Agustus.
Kemudian, mengumumkan 169 bakal calon kepala daerah dari PDIP pada gelombang kedua tanggal 22 Agustus.
Adapun pada hari ini, PDIP mengumumkan 60 bakal calon kepala daerah untuk gelombang tiga. Dalam acara pengumuman itu, PDIP masih belum mengungkapkan siapa calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang mereka usung meski nama Anies Baswedan telah santer diisukan akan maju.