JAKARTA - Florence Pugh tahu caranya menguasai karpet merah.

Bintang Don`t Worry Darling berusia 28 tahun, memamerkan kebolehannya di karpet merah di Festival Film Internasional Toronto 2024, di mana ia menghadiri pemutaran perdana film terbarunya We Live in Time pada hari Jumat, 6 September 2024.

Untuk karpet merah, Florence Pugh mengenakan gaun pesta Tamara Ralph yang menarik perhatian. Gaun satin berwarna merah muda pastel itu memiliki efek kerutan di sepanjang rok lebarnya.

Korset gaunnya dibuat dari kain yang pas di badan dengan desain silang-silang, menonjolkan pinggangnya. Garis lehernya memiliki ilusi hati yang dalam dengan pita kulit hitam dan bunga mawar yang senada disematkan di tengahnya.

Untuk penampilan glamornya, nominee Oscar ini mencari inspirasi dari OId-Hollywood, dengan gaya rambut bob yang anggun dan ramping dengan ikal yang halus.

Riasannya, yang dilengkapi dengan perona mata merah muda pucat, tetap sederhana dan berkilau, dengan eyeliner cat-eye yang halus dan lipgloss merah muda kemerahan.

Mengenai aksesoris, Florence Pugh hanya mengenakan sepasang anting-anting berlian menjuntai dan cincin septum perak.

Dalam film baru tersebut, Florence Pugh beradu peran dengan Andrew Garfield sebagai Almut dan Tobias.

"Almut dan Tobias dipertemukan dalam sebuah pertemuan tak terduga yang mengubah hidup mereka," demikian bunyi sinopsis resmi film tersebut.

"Saat mereka memulai perjalanan yang ditantang oleh keterbatasan waktu, mereka belajar menghargai setiap momen dari rute tak biasa yang ditempuh kisah cinta mereka, dalam kisah asmara yang sangat mengharukan karya sineas John Crowley yang berlangsung selama satu dekade."

Florence Pugh mencukur habis rambutnya untuk film tersebut agar dapat mendalami karakternya, yang didiagnosis menderita kanker. Ia membuka diri tentang keputusannya untuk mencukur habis rambutnya dalam sebuah wawancara dengan Vanity Fair yang diterbitkan pada tanggal 5 September.

Dia mengatakan kepada outlet tersebut bahwa wig dan potongan rambut lainnya adalah pilihan — tetapi dia bersikeras untuk berkomitmen penuh terhadap perjalanan karakternya dengan transformasi kehidupan nyata.

"Saya menghentikannya di tengah kalimat dan berkata, `John, tidak seorang pun dapat memainkan karakter seperti ini dalam film seperti ini dan tidak melakukan hal yang seharusnya dilakukan,`" katanya.

"Dan jika Anda tidak ingin melakukannya, saya yakin Anda tidak seharusnya membuat cerita seperti ini."

"Saya rasa ada rumor aneh di internet yang mengatakan bahwa saya melakukannya untuk mengambil kembali identitas saya," kenang Florence Pugh saat membaca, meskipun dia tidak pernah mengklaim pernyataan semacam itu dalam "seluruh hidupnya."

Florence Pugh pertama kali memamerkan kepalanya yang dicukur di Met Gala 2023, di mana ia mengenakan gaun Valentino putih dan hiasan kepala yang dramatis.

Gaun putihnya yang menjuntai menampilkan ekor yang besar, dan hiasan kepalanya menjulang tinggi di seluruh penampilannya. Ia berjalan di tangga yang terkenal itu bersama direktur kreatif rumah mode itu saat itu, Pierpaolo Piccioli.

We Live in Time tayang di bioskop pada 11 Oktober 2024. (*)