JAKARTA - Elton John mengungkapkan bahwa ia mungkin memiliki andil dalam menyatukan kembali John Lennon dengan Yoko Ono.
Dalam film dokumenter terbaru sang pembuat lagu hit "Tiny Dancer" Elton John: Never Too Late — yang ditayangkan perdana di Festival Film Internasional Toronto pada hari Jumat (6/9/2024) — Elton John (77) mengenang kariernya yang gemilang dan menceritakan beberapa kenangan bersama beberapa teman terkenalnya, dari John Lennon dan Ono hingga Andy Warhol.
Artis "Candle in the Wind" merenungkan pesta narkoba larut malam di sebuah kamar hotel di New York City, tempat ia dan John Lennon "menghirup banyak kokain" pada pukul 2 pagi.
Ia menyadari bahwa ia "menjadi paranoid," dan berpikir ketika mendengar ketukan di pintu: "Apakah itu polisi?"
Elton John melanjutkan, “Saya butuh waktu sekitar lima menit untuk berjalan ke lubang intip, dan saya melihat itu adalah Andy Warhol. Dan saya menghampiri John, `Andy,` dan John berkata, `Tidak mungkin!` Jadi dia terus membunyikan bel.”
Karena pemenang Grammy itu tahu bahwa seniman visual terkenal itu "membawa kamera ke mana-mana - Polaroid," mereka tidak ingin membiarkannya masuk ke ruangan itu.
"Seperti tidak terima kasih," kata Elton John. "Itulah bagian yang menyenangkan dari kokain."
Elton John juga mengungkapkan bahwa dia membantu John Lennon dan Yoko Ono berdamai.
"Saya mungkin adalah katalisator bagi John dan Yoko untuk kembali bersama," kata penyanyi "Mona Lisas and Mad Hatters" itu mengacu pada penampilan mengejutkan John Lennon di konser Elton John pada Hari Thanksgiving tahun 1974 di Madison Square Garden.
"Jika saya tidak menyuruhnya tampil di konser itu, mungkin dia tidak akan pernah bertemu Yoko Ono lagi," katanya.
Gitaris Elton John, Davey Johnstone, sebelumnya telah menyatakan bahwa John Lennon tidak menyadari Yoko Ono hadir di konser tersebut, menurut Inside Hook.
"Tentu saja, mereka kembali bersama dan mereka memiliki Sean Lennon ," lanjut Elton John.
"Dia jatuh cinta lagi, dan dengan begitu, keliarannya, dia menghentikan narkoba, menghentikan kegilaannya. Saya bahagia untuknya."
Dia berkelakar, “Tidak menghentikan kegilaanku.”
John Lennon dan Yoko Ono pertama kali bertemu di London pada tahun 1966 dan menikah di Gibraltar pada tahun 1969 — satu tahun sebelum The Beatles bubar. Mereka berpisah selama 18 bulan dan bersatu kembali pada tahun 1974.
Tahun berikutnya, pada bulan Oktober 1975, pasangan itu menyambut kelahiran putra mereka bersama, Sean.
Pada tahun 1980, John Lennon ditembak dan dibunuh saat berjalan menuju apartemen mereka di New York City. (*)