• Sport

Eduardo Kunde Jadi Kapten Baru Tim Persis

Ariyan Rastya | Rabu, 11/09/2024 21:30 WIB
Eduardo Kunde Jadi Kapten Baru Tim Persis Eduardo Kunde jadi kapten Persis Solo. Foto: PT LIB

JAKARTA - Persis Solo baru saja menunjuk sosok kapten barunya untuk mengarungi kompetisi BRI Liga 1 2024/25. Adalah pemain asing Persis Solo, Eduardo Kunde yang ditunjuk menjadi kapten tim pada laga uji coba kontra PS Barito Putera di Yogyakarta, Jumat (6/9) pekan lalu yang juga agenda pamungkas rangkaian training camp. 

Eduardo Kunde didaulat menjadi pemimpin untuk Laskar Sambernyawa, sekaligus diharapkan bisa menjembatani komunikasi antara tim pelatih dengan seluruh penggawa. 

Hal inilah yang dijadikan pertimbangan oleh Milomir Seslija selaku pelatih kepala.

“Tentu ada alasan Kunde bisa menjadi kapten. Dia bisa menjadi penghubung untuk pemain dengan bahasa Inggris, Spanyol, dan Portugis. Kami butuh sosok pemimpin yang bisa mengkomunikasikan segala hal di lapangan, dan ini adalah keputusan yang bagus untuk semua pihak,” kata Milomir Seslija. 

Sementara itu, Kunde juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh elemen tim atas penunjukan dirinya sebagai kapten. 

“Saya ingin mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari pelatih dan seluruh pemain, karena saya diberi tanggung jawab menjadi pemimpin. Tapi saya tidak seorang diri, karena ada beberapa sosok pemimpin di dalam tim ini dan saya akan berbicara terlebih dahulu dengan mereka,” ucap pemain berpaspor Brasil dan Jerman itu. 

Menurutnya, menyandang ban kapten Persis adalah sebuah kehormatan dan dia akan berusaha keras untuk membantu tim.
 
“Kami harus saling komunikasi, bicara, dan memotivasi satu sama lain. Saya juga butuh bantuan semua orang untuk menjaga energi dan motivasi tim yang luar biasa untuk mampu meraih target musim ini,” pungkas Kunde.

Persis Solo akan kembali melanjutkan perjalanan di pekan keempat BRI Liga 1 2024/25 pada Jumat (13/9) mendatang. Tim dengan warna kebesaran merah akan menjamu Madura United FC di Stadion Manahan Solo. 

Sejauh ini, Persis masih terpuruk di papan bawah, tepatnya peringkat ke-17 dari 18 kontestan dengan tiga kekalahan dari tiga laga yang sudah dilakoni. Jika tak segera bangkit, tentunya sinyal tanda bahaya akan menyala untuk Laskar Sambernyawa.