• News

KPK Bakal Lelang Kendaraan Mewah Milik Rita Widyasari

Budi Wiryawan | Jum'at, 27/09/2024 19:05 WIB
KPK Bakal Lelang Kendaraan Mewah Milik Rita Widyasari Logo KPK ( foto: republika.co.id)

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal melelang sejumlah mobil dan motor mewah yang menjadi barang bukti kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) mantan Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rita Widyasari

Dari deretan kendaraan mewah milik Rita yang akan dilelang terdapat mobil McLaren dan Porsche. Selain itu, untuk motor, terdapat Harley Davidson dan Vespa. 

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu mengatakan, proses lelang di tahap penyidikan diperbolehkan untuk mencegah turunnya nilai aset.  

"Pada tahap penyidikan karena memang diperbolehkan seperti itu," kata Asep dalam keterangannya seperti dikutip, Jumat 27 September 2024.

Dikatakan, Direktur Pelacakan Aset, Pengelolaan Barang Bukti, dan Eksekusi (Labuksi), Mungki Hadipratikto sudah berkoordinasi dengan Direktorat Penyidikan terkait rencana lelang kendaraan mewah Rita Widyasari tersebut.

Proses lelang rencananya akan digelar dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) pada Desember mendatang. 

"Tadi seingat saya itu. Ada roda empat berbagai macam jenis, mulai dari ada Porsche -nya kalau tidak salah, atau McLaren, ya McLaren, ada McLaren, kemudian ada yang lain. Kemudian juga ada roda dua, dari Harley sampai skuter ya, Vespa," katanya. 

Diberitakan, tim penyidik KPK telah menyita sekitar 104 kendaraan mewah yang terdiri dari 72 mobil dan 32 motor. Deretan mobil dan motor itu disita terkait penyidikan kasus dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang menjerat Rita. 

Berdasarkan informasi, mobil dan motor Rita yang telah disita penyidik terdiri dari berbagai merek mewah. Bahkan, terdapat 17 unit mobil Mercedes-Benz dan 14 unit motor Harley Davidson. 

Selain 17 unit Mercedes-Benz, tim penyidik telah menyita satu unit mobil Austin, satu unit Ford, dua unit Jeep Wrangler, dua unit Mini Cooper, tiga unit Lamborghini, empat unit Toyota Innova, dua unit Pajero, dan lainnya. Sementara itu, selain 14 unit Harley-Davidson, KPK juga telah menyita tiga unit motor BMW, dua unit Ducati, 6 unit Piagio, satu unit Triumph Bonneville, satu unit Honda CBR, dan lainnya. 

KPK memastikan akan terus menelusuri dan menyita aset-aset milik Rita yang diduga berasal dari tindak pidana korupsi. 

Tak hanya ratusan mobil dan motor, tim penyidik juga menyita tanah dan bangunan di enam lokasi. Kemudian, ratusan dokumen dan barang bukti elektronik turut disita tim penyidik. Bahkan, terdapat uang tunai dengan total Rp 8,7 miliar yang disita.

Diketahui, KPK menjerat Rita dan tim suksesnya Khairudin atas tiga kasus korupsi, yakni suap, gratifikasi, dan pencucian uang. Dalam kasus suap, Rita diduga menerima suap sebesar Rp 6 miliar dari Direktur Utama PT Sawit Golden Prima, Hery Susanto Gun alias Abun untuk keperluan inti dan plasma perkebunan kelapa sawit PT Sawit Golden Prima di Desa Kupang Baru, Kecamatan Muara Kaman.

Sementara, dalam kasus gratifikasi, Rita dan Khairuddin diduga menerima gratifikasi senilai Rp 436 miliar terkait dengan sejumlah proyek di Kabupaten Kukar selama menjabat sebagai Bupati Kukar periode 2010-2015 dan 2016-2021.

Rita dan Khairudin telah divonis bersalah atas kasus suap dan gratifikasi ini. Rita dihukum 10 tahun pidana penjara dan denda Rp 600 juta subsider enam bulan kurungan, sementara Khairudin dihukum delapan tahun pidana penjara dan denda Rp 300 juta subsider enam bulan kurungan.