MOJOKERTO - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto menyempatkan diri untuk lesehan dengan tokoh masyarakat di sela-sela kunjungannya ke Desa Kembangbelor Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto, Senin (4/11/2024).
Bertemu dengan para Kepala Desa se-Mojokerto, Ketua BPD beserta anggotanya, serta tokoh muda desa yang tergabung dalam Karang Taruna, Mendes Yandri menyebutkan guyub dan saling gotong royong sebagai kunci penting dalam membangun desa untuk menciptakan beragam inovasi.
"Modal utama bangsa ini adalah guyub, menjaga ketertiban, saling menghargai dan bergotong royong. Saya pesan kepada Desa Kembangbelor terus menjaga persatuan, kekompakan jangan saling menjatuhkan, hilangkan iri dengki. Iri dengki akan menyusahkan diri sendiri. Kasih contoh ke generasi yang akan datang. Modal utama bangsa ini adalah guyub," ujar Mendes Yandri.
Gotong royong dan guyub diyakini sebagai faktor penting keberhasilan Desa Kembangbelor dalam memanfaatkan potensinya hingga menjadikan Camping Ground Bernah De Vallei sebagai sumber pendapatan desa. Oleh karena itu, Mendes Yandri berpesan agar kekompakan tersebut terus dijaga sebagaimana pesan yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto di beragam kesempatan.
"Saya pesan kepada Desa Kembangbelor untuk menjaga persatuan, kekompakan jangan saling menjatuhkan, hilangkan iri dengki. Iri dengki akan menyusahkan diri sendiri. Kasih contoh ke generasi yang akan datang," pesan Mendes Yandri.
Lebih lanjut Yandri yakin jika kekompakan dan persatuan ini benar-benar dijaga oleh desa maka Indonesia akan benar-benar tumbuh dan mencapai seluruh target pembangunannya. Sebab wilayah Indonesia didominasi desa yang artinya menjadi tumpuan kuat dalam pembangunan nasional.
"Bangun desa bangun Indonesia, desa terdepan untuk Indonesia," tegasnya menjelaskan tagline Kemendes PDT.
Sekadar informasi, Desa Kembangbelor berhasil melakukan inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya melalui wisata desa di Camping Ground Bernah De Vallei dan Klurak Eco Park.
Oleh karena itu, Mendes Yandri akan memberikan penghargaan khusus sekaligus menjadikannya sebagai contoh untuk ditiru desa lain dari beragam wilayah sesuai dengan potensi yang dimiliki.
Hadir mendampingi Mendes Yandri dalam lesehan ini yakni Staf Khusus Muhammad Afif Zamroni, Dirjen PEI Harlina Sulistyorini, dan Kepala BPSDM Luthfiyah Nurlaela.
Forum ini berjalan interaktif karena tidak hanya arahan dari Mendes PDT namun juga terjadi proses tanya jawab dengan undangan yang hadir dan langsung ditemukan solusi dari setiap pertanyaan yang disampaikan.