JAKARTA - Pria Terseksi di Dunia (Sexiest Man Alive) versi Majalah People, John Krasinski, telah terbiasa menjalani hidupnya di depan publik.
Namun, jika menyangkut media sosial dan komentar daring, John Krasinski (45) memutuskan untuk tidak membacanya beberapa tahun lalu.
"Saya ingat di The Office, komputer yang kami miliki (di meja kerja)] aktif, dan itu adalah masa-masa awal seperti ruang obrolan Myspace dan IMDb dan semacamnya," ungkapnya kepada People untuk artikel utama minggu ini.
Rekan mainnya Jenna Fischer "sangat menyukainya dan dia berkata, `Teman-teman, episode tadi malam, mereka menyukainya dan bla bla, bla. Jadi kami semua ikut-ikutan," kenang sang aktor.
"Salah satu upaya pertama saya untuk menyelami hal itu, saya seperti, `Ya Tuhan, apa yang mereka katakan?`"
Beberapa komentar membuat aktor itu langsung berhenti membaca.
"Rasanya seperti, `Ya Tuhan.` Dan saya tidak pernah mau lagi. Saya tidak pernah mau lagi," tegasnya.
"Sungguh, itu benar-benar membuat saya takut, ruang obrolan itu di masa-masa awal. Jadi saya tidak bisa membayangkan ke mana perginya sejak itu."
Beruntung bagi sang aktor, ia menemukan lebih banyak kesuksesan setelah sembilan tahun di The Office ketika ia ikut menulis, menyutradarai, dan membintangi bersama istrinya selama 14 tahun, aktris Emily Blunt (41) dalam film thriller tahun 2018 A Quiet Place.
Film itu kemudian menghasilkan dua sekuel, sementara John Krasinski, yang menjadi terkenal karena film 13 Hours garapan Michael Bay, tetap dalam kondisi prima untuk memerankan tokoh utama Jack Ryan selama empat musim di serial Prime Video yang populer, yang sekarang akan difilmkan.
John Krasinski mengatakan pertama kali ia tahu bahwa ia terkenal adalah di New York City tempat tinggalnya.
"Mungkin saat itu musim kedua The Office karena iPod sudah keluar dan saya tidak tahu apa itu iPod," kenangnya.
"Saya ingat seorang pria mendatangi saya di jalan dan mengangkat sebuah iPod dan berkata, `Lihat, kamu ada di iPod saya.` Layarnya (kecil), dan saya tidak bisa melihat siapa orangnya, tetapi sangat mirip dengan saya. Dan saya berpikir, `Saya tidak tahu apakah itu ketenaran atau orang itu akan membunuh saya, tetapi bagaimanapun juga, orang itu mengenal saya dan dia orang asing.` Jadi, itu adalah momen yang sangat, sangat besar." (*)