JAKARTA - Apakah hanya ada satu? Kita akan segera mengetahuinya, karena pedang-pedang sedang diasah dan para dewa siap untuk bertempur saat Chad Stahelski, dalang di balik waralaba John Wick, bersiap untuk menghidupkan kembali Highlander.

Berbicara kepada The Direct di sebuah acara promosi yang merayakan ulang tahun kesepuluh John Wick yang asli, Chad Stahelski mengungkapkan detail menarik tentang reboot mendatang dari waralaba ikonik tersebut, yang akan dibintangi Henry Cavill sebagai pemeran utama, termasuk latar yang luas untuk film tersebut, yang akan berlangsung melintasi abad dan benua.

"... Dan kami membawanya maju dari awal tahun 1500-an di dataran tinggi ke New York dan Hong Kong masa kini, dan melihat bagaimana kelanjutannya. Ada peluang besar untuk aksi. Ada peluang untuk memainkan karakter yang tidak banyak orang bisa mainkan. Dan ini sedikit kisah cinta, tetapi tidak seperti yang Anda pikirkan. Di `John Wick,` saya belajar banyak tentang cara mengubah alur cerita sedikit... mitos jenis lain."

Henry Cavill - Prajurit Berusia 500 Tahun

Chad Stahelski menambahkan bahwa tawarannya kepada Henry Cavill difokuskan pada tantangan dan peluang unik yang akan ditawarkan peran tersebut.

"Nilai jual saya, bagi Henry Cavill, adalah, lihat, Anda memiliki seorang pria yang telah hidup selama lebih dari 500 tahun. Dia adalah orang terakhir di dunia yang ingin berada dalam situasi ini," jelas Chad Stahelski.

Sutradara tersebut melanjutkan dengan menambahkan bagaimana keabadian karakter tersebut memungkinkan terciptanya sebuah cerita yang dapat dikatakan jarang terlihat di layar.

"Jadi, Anda bisa meliput berbagai karakter yang tersebar luas di sana. Dan Anda bisa melihat seseorang yang telah berlatih selama lebih dari 500 tahun dan memainkan (berbagai jenis) seni bela diri."

Bagi Henry Cavill, Highlander merupakan salah satu franchise besar yang pernah ia bintangi.

Dikenal di seluruh dunia karena perannya sebagai Superman dalam DCEU garapan Zack Snyder, sang aktor terus mengukuhkan statusnya sebagai bintang laga.

Ia baru-baru ini menjadi bintang utama Argylle di Apple TV+ , membawa pesonanya ke serial Enola Holmes di Netflix, dan menghentikan Perang Dunia II — semacam itu — dalam The Ministry of Ungentlemanly Warfare garapan Guy Ritchie.

Jadi bagi para penggemar yang ingin melihatnya menghunus pedang raksasa, penantiannya tidak akan lama lagi, karena Chad Stahelski mengonfirmasi bahwa fotografi utama diharapkan akan dimulai pada musim semi 2025. (*)