• Musik

Gwen Stefani Mengenang `Kekacauan` di Masa Awal Berkencan dengan Blake Shelton

Tri Umardini | Selasa, 26/11/2024 11:30 WIB
Gwen Stefani Mengenang `Kekacauan` di Masa Awal Berkencan dengan Blake Shelton Gwen Stefani Mengenang `Kekacauan` di Masa Awal Berkencan dengan Blake Shelton. (FOTO: GETTY IMAGES)

JAKARTA - Gwen Stefani mengingat kembali kisah cintanya dengan Blake Shelton.

Ikon pop berusia 55 tahun dan bintang musik Country berusia 48 tahun pertama kali bersama pada tahun 2015, saat mereka bekerja sebagai couch di The Voice — dan mereka masing-masing mengalami perceraian setelah berpisah dari Gavin Rossdale dan Miranda Lambert.

Saat itu, Gwen Stefani — yang memiliki putra Kingston (18), Zuma (16), dan Apollo (10) dengan mantan suaminya Gavin Rossdale — ragu untuk menjalin hubungan lagi, meskipun ia punya perasaan terhadap Blake Shelton.

"Kami baru saja bertemu, dan semuanya kacau. Hidup kami berdua kacau balau. Tidak ada yang bisa menyelamatkan kami saat itu," ujar Gwen Stefani seperti dikutip dari People.

"Ada saat di mana saya merasa, `Saya bahkan tidak bisa bicara denganmu. Ini gila. Saya sudah punya cukup banyak masalah. Ini tidak akan terjadi lagi. Kita tidak akan berkirim pesan atau apa pun.`"

Tanpa gentar, Blake Shelton akhirnya merayu Gwen Stefani kembali — dengan musik.

"Saya pikir dia benar-benar ingin membuat saya terkesan, karena dia tidak terlalu banyak menulis lagu seperti dulu. Dan saya suka menulis lagu. Itu segalanya bagi saya. Jika saya ingin merasa memiliki tujuan atau nilai atau apa pun, itu tentang menulis lagu. Di situlah saya mendapatkan kepuasan," katanya.

Blake Shelton kemudian mulai menulis lagu yang kemudian menjadi "Go Ahead and Break My Heart," duet Country yang dirilisnya bersama Gwen Stefani pada tahun 2016.

"Dia mengirimkannya kepadaku, dan itu adalah lagu yang setengah jadi. Dia berkata, `Bantu aku menyelesaikan ini.` Jadi aku membalasnya dengan bait kedua dari lagu itu, dan itu hanya lewat teks," katanya.

"Itu adalah lagu pertama yang kami tulis bersama. Kami bahkan tidak pernah berada di ruangan yang sama, tetapi kami menulis lagu untuk satu sama lain."

Saat ini, Gwen Stefani dan Blake Shelton adalah pasangan hidup, sekaligus duet. Pasangan ini menikah pada tahun 2021.

"Sesuatu yang saya inginkan sejak saya masih kecil adalah menikah dan memiliki cinta seperti yang saya lihat dari orang tua saya dan memiliki bayi. Mimpi itu hancur total; hancur berkeping-keping, dan saya harus mencari cara untuk melangkah maju dan mewujudkan mimpi baru," katanya, "dan Tuhan menempatkan Blake Shelton dalam hidup saya adalah mukjizat itu."

Selama sembilan tahun terakhir, pasangan ini juga telah mengerjakan beberapa lagu bersama, termasuk "Purple Irises," yang muncul di album baru Stefani Bouquet (yang sudah rilis).

"Kami berasal dari dunia yang sangat berbeda. Selera musik kami berbeda, tetapi kami bersatu di satu tempat: Kami berdua menyukai Soft Rock tahun 70-an dan Yacht Rock," katanya, seraya menambahkan bahwa saat mereka berkumpul: "Kami selalu memainkan permainan ini, dan kami akan memutar sebuah lagu dan berkata, `Apakah kamu tahu lagu ini?` Dan lagu-lagu yang kami putar selalu lagu-lagu tahun 70-an."

Kecintaan mereka terhadap Yacht Rock akhirnya menginspirasi "Purple Irises," sebuah lagu romantis tentang Blake Shelton yang menjadi duet dan memberi arah pada Bouquet secara keseluruhan.

"Dia sangat menyukai lagu itu, dia berkata, `Simpan saja lagu itu,`" kenangnya. (*)