JAKARTA - Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) mengumumkan kepengurusan periode 2024-2028, Sabtu (30/11/2024).
“Semoga dengan kepengurusan yang berawal dari kota Yogyakarta yang amat istimewa, didukung seluruh pemangku kepentingan dan insan bulu tangkis, PBSI pun dapat mempersembahkan prestasi yang istimewa bagi bangsa Indonesia,” kata Ketua PP PBSI M. Fadil Imran dikutip dari keterangan resmi PP PBSI.
Fadil Imran turut didampingi oleh peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 Ricky Soebagdja yang diamanatkan sebagai Sekretaris Jenderal pada kepengurusan empat tahun mendatang.
Ada tiga Wakil Ketua Umum dalam kepengurusan ini, yakni Wakil Ketua Umum I yang dijabat peraih medali emas tunggal putra Olimpiade Athena 2004 yang kini juga menjadi Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Taufik Hidayat, Wakil Ketua Umum II dijabat K.P.H. Yudonegoroyang, dan Wakil Ketua Umum III dijabat Armand Darmadji.
Peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 Eng Hian dipercaya menjadi Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pelatnas, berdampingan dengan Mulyo Handoyo sebagai Koordinator Tim Pelatih.
Mulyo dikenal sebagai pelatih bertangan dingin yang telah mengantarkan sejumlah atlet dari berbagai negara mencapai puncak prestasi, termasuk menggembleng Taufik hingga meraih emas di Athena.
Bidang Pembinaan Prestasi Daerah dan Pengurus Provinsi dipercayakan kepada Umar Djaidi, yang sebelumnya selain pengelola klub juga merupakan dosen pendidikan olahraga dan kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung, dan pascasarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
Beberapa nama kondang di dunia bulu tangkis Indonesia juga turut masuk ke dalam jajaran kepengurusan baru, di antaranya Kevin Sanjaya Sukamuljo sebagai anggota Deputi Urusan Strategis, Greysia Polii dan Christian Hadinata sebagai TKUPP, hingga Tontowi Ahmad dan Liliyana Natsir sebagai duta juara.