JAKARTA - Dia yang Namanya Tidak Boleh Disebut telah mendukung calon penggantinya.
Selama acara Watch What Happens Live pada hari Senin (2/12/2024), Ralph Fiennes, yang memerankan Lord Voldemort yang jahat dalam film Harry Potter, ditanyai tentang rumor bahwa Cillian Murphy dapat mengambil alih peran tersebut dalam serial televisi HBO mendatang berdasarkan novel karya JK Rowling.
“Cillian Murphy adalah aktor yang fantastis,” kata Ralph Fiennes (61) tentang pemenang Oscar (48).
“Itu saran yang bagus. Saya akan mendukung Cillian Murphy. Ya.”
Aktor Conclave tersebut bergabung dengan franchise Harry Potter dalam Harry Potter and the Goblet of Fire (2005).
Ia juga membintangi Harry Potter and the Order of the Phoenix (2007), Harry Potter and the Half-Blood Prince (2009), dan adaptasi dua bagian dari Harry Potter and the Deathly Hallows (2010-2011).
Pada bulan November 2022, Ralph Fiennes mengatakan "tentu saja" ia akan memerankan Voldemort lagi jika diminta.
Berita bahwa HBO dan Warner Bros. berencana untuk membuat ulang serial Harry Potter menjadi acara televisi pertama kali dilaporkan pada April 2023.
Francesca Gardiner menulis serial tersebut dengan Mark Mylod sebagai sutradara.
Pada bulan Juni, JK Rowling (59) mengatakan bahwa ia berbicara dengan Gardiner dan Mylod, yang juga akan bertindak sebagai produser eksekutif, dan membaca naskah percontohan Gardiner.
"Keduanya memiliki hasrat yang tulus terhadap #HarryPotter, dan setelah membaca naskah percontohan Francesca dan mendengar visi Mark, saya yakin acara TV tersebut akan lebih dari sekadar memenuhi harapan," tulis JK Rowling.
Pemilihan pemain untuk proyek ini belum diumumkan.
JK Rowling (59) akan terus terlibat sebagai produser eksekutif, meskipun komentarnya yang kontroversial tentang kaum transgender.
Ralph Fiennes telah membela JK Rowling, dengan mengatakan kepada New York Times pada bulan Oktober 2022 bahwa "pelecehan verbal yang ditujukan kepada (JK Rowling) menjijikkan, itu mengerikan."
"JK Rowling telah menulis buku-buku hebat tentang pemberdayaan, tentang anak-anak muda yang menemukan jati diri mereka sebagai manusia. Buku ini tentang bagaimana Anda menjadi manusia yang lebih baik, lebih kuat, dan lebih bermoral," kata Ralph Fiennes, sambil menekankan bahwa ia dapat "memahami sudut pandang yang mungkin mengandung kemarahan."
"Namun, dia bukan seorang fasis sayap kanan yang cabul," lanjutnya.
"Dia hanya seorang wanita yang berkata, `Saya seorang wanita dan saya merasa saya seorang wanita dan saya ingin bisa mengatakan bahwa saya seorang wanita.` Dan saya mengerti apa yang dia maksud. Meskipun saya bukan seorang wanita."
Film terbaru Ralph Fiennes, The Return, tayang di bioskop pada 6 Desember.
Sementara Cillian Murphy, yang memenangkan Oscar untuk Oppenheimer awal tahun ini, kini sedang syuting The Immortal Man, lanjutan dari serial hit Peaky Blinders. (*)