JAKARTA - Gigi sensitif adalah kondisi di mana seseorang merasakan ngilu atau ketidaknyamanan saat gigi terpapar rangsangan tertentu, seperti makanan atau minuman dingin, panas, manis, atau asam. Sensitivitas gigi bisa terjadi karena lapisan enamel yang melindungi gigi mulai menipis atau terkikis, sehingga dentin gigi lebih mudah terpapar.
Berikut ini beberapa cara efektif untuk mengurangi rasa ngilu akibat gigi sensitif:
Pasta gigi yang diformulasikan khusus untuk gigi sensitif mengandung bahan aktif, seperti potassium nitrate atau stannous fluoride, yang membantu melapisi dentin dan mengurangi sensitivitas. Gunakan pasta gigi ini secara rutin saat menyikat gigi dan hindari menggunakan pasta gigi pemutih karena dapat mengikis enamel gigi lebih lanjut.
Teknik menyikat gigi yang salah dapat memperburuk sensitivitas, terutama jika terlalu keras. Untuk itu gunakanlah sikat gigi berbulu lembut untuk mencegah kerusakan enamel, kemudian sikatlah gigi dengan gerakan memutar lembut selama 2 menit, dua kali sehari. Perlu diingat, agar menghindari menyikat gigi segera setelah makan makanan asam, karena enamel gigi lebih rapuh setelah terpapar asam.
Beberapa jenis makanan dan minuman dapat memperparah rasa ngilu pada gigi sensitif, seperti makanan atau minuman yang sangat dingin, panas, manis, atau asam, serta batasi konsumsi minuman berkarbonasi atau asam seperti soda dan jus buah sitrus.
Obat kumur dengan fluoride membantu memperkuat enamel gigi dan mengurangi sensitivitas. Perlu menjadi catatan agar tidak menggunakan obat kumur yang mengandung alkohol, karena dapat menyebabkan mulut kering yang memperburuk masalah gigi.
Jika sensitivitas gigi tidak kunjung membaik, penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi. Dokter dapat memberikan perawatan tambahan.