KARAWANG - Program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Mahasiswa Pasca-Sarjana Universitas Paramadina, di Desa Karyamukti kecamatan Lemahabang Kabupaten Karawang, Jawa Barat, meraih apresiasi dari Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa.
"Kegiatan ini sangat positif, bukan hanya untuk saling mendekatkan, saling mengenal, namun juga kampus atau akademisi bisa mentransformasikan gagasan, ide, keterampilan, dan inovasi yang ada di kampus melalui kepala desa perangkat desa. Kemudian mereka lah yang menyampaikan ke masyarakat," ujar Saan seperti dilansir dpr.go.id, Senin (16/12/2024).
Misalnya, lanjut Saan, dalam bidang Pertanian, bagaimana akademisi melalui keilmuan dan literasi yang dimiliki dapat memberikan inovasi atau gagasan, untuk bisa meningkatkan atau mengembangkan produktivitas pertanian. Dengan begitu, pada akhirnya akan meningkatkan penghasilan, sekaligus kesejahteraan masyarakat.
"Terlebih lagi Desa Karyamukti ini sudah menjadi desa digital. Sehingga perlu pendampingan dari akademisi atau kampus. Agar desa digital ini dapat benar-benar memberi manfaat luas bagi masyarakat. Tidak hanya sebatas akses informasi saja, namun juga bisa mendorong ekonomi masyarakat," tambahnya di sela-sela kegiatan di masa reses DPR RI ini.
Oleh karena itu, Politisi Fraksi Partai NasDem ini sangat berterima kasih dan mengapresiasi pengabdian yang dilakukan oleh Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Paramadina ini di Desa Karyamukti, Karawang ini.
Hal ini membuktikan bahwa kampus tidak hanya menjadi menara gading. Tapi Kampus juga berpijak pada realitas, yakni realitas di masyarakat yang memang membutuhkan sentuhan atau pendampingan dari Kampus. Sehingga, masyarakat tidak tumbuh sendiri, melainkan juga ada pendampingan dan sentuhan dari kampus atau akademisi.
Tidak berlebihan, bahwa Saan berharap agar kegiatan seperti ini terus berkelanjutan. Bahkan juga bisa dilakukan atau dicontoh oleh kampus atau perguruan tinggi lainnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Desa Karyamukti, Siti Rohimah yang mengucapkan rasa terima kasihnya kepada para mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Paramadina, juga kepada wakil rakyat dari daerahnya, Saan Mustopa, yang tak lain merupakan Wakil Ketua DPR RI Kordinator bidang Industri dan Pembangunan.
Sementara itu Dwi Purbaningrum, dosen Universitas Paramadina menilai dengan turun langsung ke masyarakat, mahasiswa atau akademisi dapat melihat secara langsung permasalahan yang ada. Sehingga dapat ikut membantu memberikan pendampingan untuk mencari solusi atas permasalahan yang ada.
Dalam kesempatan itu Saan juga ikut menyerahkan 350 bibit buah dan tanaman bantuan dari Kementerian Lingkungan Hidup. Serta turut hadir juga Karmila Ginting dan Wagino dari Direktorat Pupuk dan Pestisida Kementerian Pertanian, dan Havid Al Bizkit, content specialist dari Republika yang memberikan materi baik di bidang pertanian maupun digital.