JAKARTA - Dalam dinamika hubungan asmara dan pertemanan, istilah red flag, green flag, dan toxic relationship menjadi sangat populer, khususnya di kalangan generasi Z. Istilah-istilah ini sering digunakan untuk mendeskripsikan tanda-tanda positif maupun negatif dalam suatu hubungan.
Terlebih, Generasi Z, yang tumbuh di era digital, memiliki akses cepat terhadap informasi terkait hubungan sehat melalui media sosial dan platform edukasi online. Banyak konten kreator di platform seperti TikTok, Instagram, dan YouTube yang membahas topik ini.
Selain itu, Gen Z lebih peka terhadap isu kesehatan mental, sehingga lebih cenderung memprioritaskan hubungan yang sehat dan memiliki keberanian untuk mengakhiri hubungan yang beracun
Berikut ini penjelasan mengenai tiga istilah percintaan yang akrab ditelinga Gen Z.
Red flag mengacu pada tanda-tanda peringatan yang menunjukkan adanya perilaku atau sifat yang berpotensi merusak suatu hubungan. Istilah ini diambil dari warna merah, yang sering dikaitkan dengan bahaya atau tanda untuk berhenti.
Red flags sering kali menjadi tanda awal dari hubungan yang tidak sehat atau toxic, jika diabaikan dapat merusak kesehatan mental seseorang.
Contoh Red Flag dalam Hubungan:
Sebaliknya, green flag adalah tanda-tanda positif dalam hubungan yang menunjukkan kepercayaan, rasa hormat, dan kenyamanan. Warna hijau diasosiasikan dengan aman dan boleh melanjutkan.
Green flags adalah indikator bahwa hubungan memiliki dasar yang kuat dan sehat, di mana kedua belah pihak merasa dihargai dan dicintai.
Contoh Green Flag dalam Hubungan:
Toxic relationship adalah hubungan yang beracun, di mana salah satu pihak atau keduanya menunjukkan perilaku yang merugikan, baik secara emosional, mental, atau fisik. Hubungan ini dapat terjadi dalam hubungan asmara, pertemanan, maupun keluarga.
Toxic relationship dapat memengaruhi kesehatan mental seseorang, seperti memicu kecemasan, depresi, dan rasa tidak berharga. Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tandanya dan segera mengambil langkah untuk keluar dari hubungan tersebut.
Ciri-ciri Toxic Relationship: