JAKARTA - Pangeran William, Kate Middleton dan ketiga anak kecil mereka merayakan Natal lebih awal tahun ini di perkebunan pedesaan mereka yang bernilai jutaan dolar.

Mereka melewatkan jamuan makan siang tradisional di Istana Buckingham pada hari Kamis (19/12/2024) bersama Raja Charles dan seluruh keluarga besar kerajaan, dan malah berdiam di Anmer Hall di Norfolk setelah apa yang disebut oleh seorang teman keluarga sebagai "masa yang sangat sulit."

Pangeran William (42) menyebut tahun ini "brutal" setelah perjuangan Putri Wales melawan kanker membuatnya tidak banyak muncul di depan publik selama 12 bulan terakhir — dan menimbulkan spekulasi liar di publik.

Kate Middleton kini telah menyelesaikan perawatan kemoterapinya dan pasangan itu berada di rumah bersama anak-anak mereka, Pangeran George (11), Putri Charlotte (9), dan Pangeran Louis (6).

"Tidak seorang pun dapat menduga apa yang akan terjadi tahun ini bagi Pangeran dan Putri Wales," kata teman tersebut.

"Keluarga sangat penting bagi mereka, dan anak-anak adalah pusat dunia mereka.

“Mereka ingin mulai merayakan lebih awal. Mereka fokus pada Natal (musim) ini untuk berkumpul dengan keluarga di rumah dan kemudian bergabung dengan keluarga Windsor lainnya pada Hari Natal. Pangeran Wales mengatakan ini adalah tahun tersulit dalam hidupnya.”

Mengingat dia baru berusia 15 tahun ketika ibunya, Putri Diana, meninggal pada bulan Agustus 1997, itu benar-benar berarti sesuatu.

"Saya diberitahu bahwa kondisinya membaik dan itu ditunjukkan dengan kemunculannya yang sedikit lebih sering... tetapi itu jelas sangat menghancurkan dan sangat sulit baginya, dan dia belum sepenuhnya pulih," kata Hugo Vickers, sejarawan kerajaan terkemuka dan teman keluarga, seperti dikutip dari Page Six.

Konsekuensi dari 12 bulan terakhir ini sangat luas bagi Kate Middleton dan Pangeran William — yang hidup dengan pengetahuan bahwa, sebagai Pangeran dan Putri Wales, mereka berpotensi hanya tinggal selangkah lagi untuk menjadi Raja dan Ratu, terutama karena Raja Charles masih melanjutkan pengobatan kankernya.

Jika dia dipanggil cepat atau lambat, "Catherine sudah siap untuk menjadi ratu," kata Vickers.

Beberapa sumber mengatakan bahwa Raja Charles merasa “kelelahan” setelah mengakhiri perjalanan sembilan harinya ke Australia dan Samoa pada bulan Oktober bersama Ratu Camilla, di mana ia menghentikan pengobatannya.

"Dia terlihat sangat lelah dari dekat dan matanya merah serta lebih kurus," kata salah satu kerabat kerajaan yang baru-baru ini melihat Raja Charles.

"Apalagi untuk seseorang yang biasanya terlihat begitu bersemangat, tapi saya kira itu wajar saja setelah menjalani perawatan kanker selama 10 bulan."

Pada hari Jumat, sumber dari Istana Buckingham mengonfirmasi bahwa Raja berusia 76 tahun itu akan melanjutkan perawatannya hingga tahun depan, tetapi mengatakan bahwa itu masih merupakan "status quo yang sangat menggembirakan."

Kesehatan Raja Charles masih "dikelola" tetapi "bergerak ke arah yang positif," tambah sumber tersebut.

Yang Mulia bermaksud untuk kembali menjalankan program tugas publik secara penuh tahun depan. Ini akan mencakup kunjungan "menyenangkan" ke Inggris dan internasional pada paruh pertama tahun 2025, kata sumber tersebut.

Raja Charles, pada kenyataannya, bercanda bahwa dia "masih hidup" saat dia memberikan tos pada acara terakhirnya sebelum Natal pada hari Jumat di London utara bersama Ratu Camilla.

Mengenai Pangeran William, "Ia harus berusaha untuk tetap positif," kata Vickers.

"Namun, ia pasti berada di bawah tekanan yang luar biasa — bukan hanya ayahnya yang sakit, tetapi Pangeran Wales, sepanjang sejarah, tidak tahu kapan ia akan bangun dan mendapati dirinya sebagai Raja."

Setelah menyelesaikan perawatan beberapa bulan lalu, Kate Middleton masih dalam "kembali bekerja secara bertahap" yang akan terus berlanjut hingga Tahun Baru, dan tidak ada rencana perjalanan bersama di tahun mendatang bagi Pangeran dan Putri Wales.

Meskipun, sumber mengatakan Kantor Luar Negeri Inggris ingin melihat mereka datang ke AS pada tahun 2026 untuk Piala Dunia dan untuk menandai peringatan 250 tahun penandatanganan Deklarasi Kemerdekaan,“Tidak ada tombol reset besar untuk kembali ke tempat mereka sebelumnya,” kata teman itu.

“Kanker adalah penyakit yang dapat menular dan setiap keluarga di seluruh dunia pasti memiliki seseorang yang pernah terkena penyakit itu, jadi kita semua bisa memahami apa yang dialami oleh Pangeran dan Putri Wales.

“Namun (Kate Middleton) harus menghadapi penyakitnya di hadapan dunia.”

Vickers menambahkan: “Kesehatannya adalah yang utama, poin itu telah diutarakan dengan sangat efektif — dan, tentu saja, anak-anaknya.”

Kate Middleton, menurut informasi yang diterima, telah terlihat secara pribadi bersama anak-anaknya di Home Park di Windsor, dekat dengan Adelaide Cottage milik keluarganya, serta saat mengantar anak-anak ke sekolah dan menghadiri acara-acara sekolah.

Selama beberapa bulan terakhir, bangsawan berusia 42 tahun ini juga telah tampil beberapa kali di depan publik, yang berpuncak pada acara kebaktian lagu Natal tahunan yang ia selenggarakan di Westminster Abbey awal bulan ini, "Together at Christmas."

Itu adalah peristiwa yang emosional, meskipun salah satu tamu berkata, “Anda tidak akan tahu dengan melihatnya apa yang telah dialaminya.”

Pangeran William, yang masih jauh dari adik laki-lakinya, Pangeran Harry, telah mengemban lebih banyak tanggung jawab seperti negarawan, seperti yang terlihat dari perjalanannya di menit-menit terakhir ke Paris untuk pembukaan kembali Katedral Notre Dame awal bulan ini, saat ia bertemu dengan Presiden Terpilih Donald Trump.

Donald Trump mengatakan mereka berdiskusi dengan sangat baik, dan mengatakan kepada The Post bahwa Pangeran William adalah pria yang “tampan”.

"Saya bertanya kepadanya tentang istrinya dan dia berkata bahwa istrinya baik-baik saja. Dan saya bertanya kepadanya tentang ayahnya dan ayahnya berjuang sangat keras, dan dia mencintai ayahnya dan dia mencintai istrinya, jadi itu menyedihkan," tambahnya.

Berbicara kepada media Inggris saat tur di Afrika Selatan pada bulan November, Pangeran William mengatakan bahwa mencoba untuk melewati semuanya adalah "sangat sulit."

"Sejujurnya, ini mengerikan. Ini mungkin tahun tersulit dalam hidup saya," katanya.

"Tetapi saya sangat bangga dengan istri saya, saya bangga dengan ayah saya, karena menangani hal-hal yang telah mereka lakukan. Namun dari sudut pandang keluarga pribadi, itu, ya, itu brutal."

Di balik semua keburukannya, tahun ini telah memungkinkan publik melihat sisi manusiawi baru Pangeran William dan Kate Middleton.

Tidak pernah dikenal sebagai sosok yang terlalu emosional atau tidak waspada, Kate Middleton yang berwajah apa adanya, mengenakan celana jins dan atasan Breton, kita lihat dalam sebuah video yang dirilis pada bulan Maret untuk mengumumkan diagnosis kankernya.

Dia telah dirawat di rumah sakit selama hampir dua minggu di Klinik swasta London setelah menjalani operasi perut besar pada bulan Januari, dan pengumuman menghilangnya dia dari sorotan publik memicu banyaknya rumor liar.

Bethan Holt, direktur mode di UK Daily Telegraph, mengatakan bahwa pakaian kasual menunjukkan Kate Middleton telah kembali menjadi "siapa dia sebenarnya sebagai seorang pribadi, jauh dari semua gembar-gembor dan kemewahan kerajaan."

"Itu adalah perhiasan yang Anda pakai saat Anda mengalami masa sulit dengan kesehatan Anda, jadi itu cukup bisa diterima," kata Holt, yang menunjukkan bahwa, ketika Kate Middleton tampil di depan publik untuk acara-acara seperti Trooping the Colour dan Wimbledon, tahun ini pasti "sangat melelahkan untuk benar-benar memberi kita gambaran tentang Putri Wales yang diharapkan dunia."

Untuk kartu ucapan Natal keluarga yang dirilis pada hari Kamis, Kate Middleton memilih foto yang diambil dari video bulan September yang mengumumkan bahwa ia telah menyelesaikan perawatan pada bulan September.

Foto tersebut memperlihatkan Kate dan William berpakaian santai dan berpelukan dengan anak-anak mereka.

"Ada perubahan nyata tahun ini dari Pangeran William dan Kate Middleton," kata orang dalam kerajaan.

"Keterbukaan mereka segar, mereka condong ke arah itu, dan saya pikir itu benar-benar diterima banyak orang. Mereka masih punya masa depan yang panjang dan tidak masuk akal jika mereka berpura-pura semuanya baik-baik saja.”

Teman keluarga itu mencatat bahwa, "Anda tidak mendengar dari juru bicara Istana Kensington, Anda mendengar langsung dari Catherine. Ini adalah langkah maju yang nyata bahwa mereka berbicara langsung kepada publik. Anda mendengar lebih banyak suaranya dan itu akan terus berlanjut, saya yakin."

Pangeran William didesak untuk terus mengajak saudara-saudaranya yang lebih muda untuk membantu tugas-tugas publik, dan ia mengundang sepupu-sepupunya, termasuk Putri Beatrice, Putri Eugenie, dan Zara serta Mike Tindall, untuk menjadi tuan rumah bersama pesta kebun musim panas ini.

“Kita membutuhkan lebih banyak dari mereka — anggota keluarga muda yang lebih bersemangat,” kata Vickers.

Mata dunia akan tertuju pada keluarga tersebut pada Hari Natal, untuk kegiatan jalan kaki tahunan ke gereja di Sandringham yang banyak difoto.

"Natal merupakan momen besar karena mereka semua akan tampil bersama setelah tahun penuh gejolak ini," kata Holt, yang menunjukkan bahwa Kate Middleton telah menunjukkan bahwa ia siap menjadi ratu dengan mengenakan lebih banyak perhiasan dari mendiang Ratu Elizabeth II.

Awal bulan ini, untuk menyambut keluarga kerajaan Qatar, ia mengenakan kalung choker mutiara empat untai yang dimiliki oleh Ratu — dan dikenakan oleh ibu Pangeran William, Putri Diana.

Ia juga mengenakan anting-anting berlian dan mutiara milik ratu, yang mutiaranya diberikan kepada Ratu Elizabeth pada tahun 1947 sebagai hadiah pernikahan dari penguasa Bahrain.

"Kami mulai melihat anggukan pada garis keturunan keluarga," kata Vickers.

"Ini adalah momen dinasti dan menunjukkan bahwa dia sadar pada suatu titik untuk benar-benar melangkah ke peran paling senior sebagai ratu." (*)