JAKARTA - Orangtua Gracie Abrams tidak siap dengan ketenarannya yang tiba-tiba.

Setelah membuka 49 pertunjukan Eras Tour untuk Taylor Swift, dan tampil sebagai tamu musik di Saturday Night Live , Gracie Abrams (25) membuktikan ketenarannya tidak bergantung pada nepotisme.

"Mereka seperti berkata, `Apa-apaan ini?`" ungkapnya kepada Nylon, menggambarkan reaksi orangtuanya terhadap popularitasnya yang meningkat. "Tapi itu sungguh manis," tambah penyanyi "Close To You" itu.

Ibu Katie McGrath dan ayah JJ Abrams memberikan dukungan mereka kepada Gracie Abrams saat ia naik panggung baru-baru ini di Madison Square Garden di New York City.

JJ Abrams diserbu oleh penggemar yang meminta swafoto — bukan karena produksi fiksi ilmiah utamanya, tetapi karena ia adalah ayah Gracie Abrams.

Dia mengakui kedua orangtuanya sangat berpengaruh dalam usahanya meniti karier di industri hiburan.

Penyanyi itu mengatakan ibunya, Katie McGrath yang merupakan salah satu CEO Bad Robot Productions, adalah, "Orang paling tangguh yang saya kenal, dan bukan orang yang lemah lembut."

“Cara dia memperlakukan orang lain adalah cara saya ingin memperlakukan orang lain, dan saya ingin melihatnya bersikap seperti itu terhadap komunitas yang sangat peduli dengan musik ini…” katanya, setelah menyaksikan ibunya berinteraksi dengan para pendengarnya di konser di New York.

“Dukungan dan dorongannya terhadap tulisan saya sepanjang hidup adalah alasan saya melakukan semua ini sekarang," tambah Gracie Abrams.

Penyanyi Risk sebelumnya memuji ibunya kepada majalah Glamour dengan mengatakan, "Saya sangat mengaguminya. Seiring bertambahnya usia, saya ingin menjadi seperti dia. Melihat keberaniannya di tempat-tempat seperti ini adalah sesuatu yang tak pelak lagi telah membimbing saya sebagai seorang wanita."

Mengenai ayahnya yang seorang pendongeng, Gracie Abrams mengatakan pekerjaan ayahnya telah membuka jalan baginya.

"Ada keistimewaan tersendiri karena tumbuh dengan pengetahuan tentang seperti apa dunia hiburan sebenarnya," ungkapnya kepada iHeartRadio Canada, sembari mengenang awal kariernya di bidang penulisan lagu.

"Saya merasa sangat beruntung karena tumbuh di rumah tempat ada orang dewasa dalam hidup saya yang selalu bercerita," lanjutnya.

"Untuk mengetahui bahwa hal itu tidak harus berakhir saat Anda masih kecil.

"Entah itu yang ada di pikiranku saat menulis lagu atau tidak, karena itu jelas tidak ada.

“Saya rasa pengalaman itu di masa kecil memperkuat kecintaan dan apresiasi saya terhadap cerita … dan memengaruhi fakta bahwa saya melakukannya setiap saat.” (*)