JAKARTA - Pagi hari merupakan waktu yang penuh berkah dalam Islam. Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memulai pagi dengan amalan yang baik, karena waktu pagi merupakan awal untuk menjalani hari yang produktif dan diberkahi. Berikut ini beberapa amalan sunnah yang dapat dilakukan pada pagi hari untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan membawa keberkahan:

1. Salat Subuh Berjamaah

Salat Subuh adalah ibadah wajib yang memiliki keutamaan besar jika dilakukan berjamaah di masjid. Setelah salat Subuh, dianjurkan untuk tetap di tempat salat sambil berzikir dan berdoa hingga terbit matahari.

2. Membaca Zikir Pagi

Zikir pagi merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilakukan setelah salat Subuh. Zikir ini melindungi seseorang dari gangguan setan, memberikan ketenangan jiwa, dan mendatangkan keberkahan sepanjang hari.

Beberapa zikir yang dianjurkan di pagi hari:

• Membaca “Ayat Kursi” (QS. Al-Baqarah: 255)
• Membaca “La ilaha illallah, wahdahu la syarikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai’in qadir” (dianjurkan membaca 100 kali)
• Membaca doa pagi, seperti: "Allahumma inni asbahtu usyhiduka wa usyhidu hamalata ‘arsyika wa malaikataka wa jami’a khalqika annaka Anta Allah, la ilaha illa Anta, wahdaka la syarika Laka wa anna Muhammadan ‘abduka wa rasuluka." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)

3. Membaca Al-Qur’an

Memulai pagi dengan membaca Al-Qur’an adalah kebiasaan yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Salah satu surah yang dianjurkan dibaca di pagi hari adalah Surah Yasin, karena memiliki keutamaan khusus dalam membawa keberkahan dan kemudahan rezeki.

4. Salat Dhuha

Salat Dhuha adalah ibadah sunnah yang dilakukan setelah matahari terbit hingga menjelang waktu zuhur. Salat ini memiliki keutamaan untuk melapangkan rezeki dan sebagai bentuk syukur kepada Allah atas nikmat-Nya.

5. Mengucapkan Doa Pagi

Doa pagi adalah sunnah yang memberikan perlindungan dan keberkahan untuk menjalani hari. Salah satu doa pagi yang sering diajarkan adalah:

"Allahumma bika asbahna, wa bika amsayna, wa bika nahya, wa bika namut, wa ilaykal masir."
“Ya Allah, dengan rahmat-Mu kami menjalani pagi, dengan rahmat-Mu kami menjalani sore, dengan rahmat-Mu kami hidup, dengan rahmat-Mu kami mati, dan hanya kepada-Mu kami kembali.” (HR. Abu Dawud)