CATAKAN - Kegagalan Barcelona mendaftarkan ulang Dani Olmo dan Pau Victor di La Liga hingga batas akhir membuat kedua pemain marah. Bahkan, hubungan keduanya dengan Presiden Barca, Joan Laporta, kini dikabarkan memanas.
Olmo dan Victor dipastikan tidak dapat memperkuat El Blaugrana di paruh kedua musim ini. Walhasil, masa depan kedua pemain Spanyol tersebut mengalami ketidakpastian.
Menurut laporan AS yang dikutip Goal pada Minggu (5/12), Olmo dan Victor sangat marah kepada Laporta, setelah pendaftaran ulang keduanya ditolak La Liga dan Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF).
Para penggemar Barcelona juga melampiaskan kemarahan kepada Laporta, serta mendesaknya untuk mengundurkan diri di tengah carut-marutnya masalah kedua penyerang tersebut.
Situasi ini pula yang membuat Olmo dan Victor tidak masuk dalam skuat Barca di laga kontra Barbastro di Copa del Rey. Meski Barca rencananya melayangkan satu gugatan hukum terakhir untuk membatalkan keputusan La Liga dan RFEF, tidak ada jaminan berhasil.
Jika demikian, maka raksasa Catalan terancam kehilangan 218 juta pounds apabila Olmo tidak didaftarkan hingga akhir musim. Apalagi, bintang Spanyol itu bisa hengkang dengan status bebas transfer, mengingat dalam klausul kontraknya tertera kemungkinan tersebut.