4 Wanita Teladan dalam Islam, Siapa Saja Mereka?

M. Habib Saifullah | Sabtu, 11/01/2025 01:01 WIB
4 Wanita Teladan dalam Islam, Siapa Saja Mereka? Ilustrasi - 4 wanita teladan yang dipastikan masuk surga (Foto:akurat)

JAKARTA - Dalam Islam, terdapat empat wanita yang disebut sebagai teladan dan dipastikan masuk surga. Keempat wanita ini diabadikan dalam hadis Nabi Muhammad SAW sebagai wanita-wanita terbaik yang pernah hidup, karena ketakwaan, kesabaran, dan peran penting mereka dalam menyebarkan kebaikan. Mereka adalah contoh bagi umat Islam, terutama kaum wanita, untuk menjalani hidup dengan keimanan yang teguh dan akhlak yang mulia.

Berikut ini kisah singkat empat wanita teladan dalam Islam:

1. Maryam binti Imran

Maryam binti Imran, ibu dari Nabi Isa (AS), adalah sosok wanita yang luar biasa dalam Islam. Allah SWT memuliakannya dengan berbagai keistimewaan, salah satunya adalah kelahiran Nabi Isa yang ajaib tanpa perantara ayah. Maryam dikenal karena kesucian, ketakwaan, dan keikhlasannya dalam menerima takdir dari Allah.

Al-Qur`an menggambarkan Maryam sebagai wanita yang dipilih dan disucikan oleh Allah SWT:

"Dan (ingatlah) ketika malaikat berkata, `Wahai Maryam! Sesungguhnya Allah telah memilihmu, menyucikanmu, dan melebihkanmu atas semua wanita di dunia (pada masa itu)." (QS. Ali Imran: 42).

2. Khadijah binti Khuwailid

Khadijah binti Khuwailid adalah istri pertama Nabi Muhammad SAW dan merupakan wanita pertama yang memeluk Islam. Ia dikenal sebagai "Ummul Mukminin" (Ibu Orang-orang Beriman) dan menjadi pendukung utama Nabi Muhammad dalam masa-masa awal dakwah Islam yang penuh tantangan.

Khadijah adalah sosok yang dermawan, penuh cinta, dan setia kepada suaminya. Ia mengorbankan harta, tenaga, dan waktunya untuk mendukung misi kenabian. Nabi Muhammad SAW mengenang Khadijah sebagai wanita yang istimewa, bahkan setelah wafatnya. Dalam sebuah hadis, Nabi bersabda:

"Sebaik-baik wanita dunia adalah Maryam binti Imran dan Khadijah binti Khuwailid." (HR. Bukhari dan Muslim).

3. Fatimah Az-Zahra

Fatimah Az-Zahra adalah putri kesayangan Nabi Muhammad SAW dari istri beliau, Khadijah binti Khuwailid. Fatimah dikenal sebagai wanita yang sabar, sederhana, dan sangat berbakti kepada keluarganya. Ia juga merupakan istri dari Ali bin Abi Thalib dan ibu dari Hasan dan Husain, yang menjadi penerus perjuangan Islam.

Fatimah menunjukkan teladan dalam menghadapi kehidupan yang sederhana, meskipun ia adalah putri dari pemimpin umat Islam. Kesabarannya menghadapi kesulitan hidup dan kecintaannya kepada Allah dan Rasul-Nya menjadi bukti ketakwaannya. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda:

"Fatimah adalah bagian dari diriku. Barang siapa yang menyakitinya, berarti telah menyakitiku." (HR. Bukhari dan Muslim).

4. Asiyah binti Muzahim

Asiyah binti Muzahim adalah istri Firaun yang dikenal karena keimanannya yang kokoh kepada Allah SWT, meskipun hidup di bawah kekuasaan suaminya yang kejam dan mengaku sebagai Tuhan. Asiyah berani menentang Firaun secara diam-diam dan memeluk iman kepada Allah dengan sepenuh hati.

Keimanan Asiyah diuji ketika Firaun mengetahui keyakinannya. Ia disiksa dengan kejam, tetapi tetap teguh dan berserah diri kepada Allah. Dalam Al-Qur`an, Allah SWT mengabadikan doa Asiyah:

"Ya Tuhanku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan selamatkanlah aku dari Firaun dan perbuatannya, serta selamatkanlah aku dari kaum yang zalim." (QS. At-Tahrim: 11).