Begini Asal Muasal Lahirnya Olahraga MMA

M. Habib Saifullah | Selasa, 14/01/2025 16:15 WIB
Begini Asal Muasal Lahirnya Olahraga MMA Ilustrasi - Pertarungan dalam olahraga MMA (Foto: Unsplash/Redd Francisco)

JAKARTA - Mixed Martial Arts (MMA) merupakan olahraga bela diri campuran yang menggabungkan berbagai disiplin seni bela diri seperti tinju, gulat, jiu-jitsu, karate, muay thai, dan lainnya.

Dengan aturan yang terus berkembang, MMA menjadi salah satu olahraga yang paling populer di dunia modern. Namun, akar dari olahraga ini dapat ditelusuri jauh ke belakang dalam sejarah peradaban manusia.

Asal-Usul MMA di Zaman Kuno

Sejarah MMA dapat ditelusuri ke zaman Yunani kuno melalui olahraga pankration, yang diperkenalkan dalam Olimpiade tahun 648 SM. Pankration adalah kombinasi dari teknik gulat dan tinju, di mana hampir semua teknik diperbolehkan kecuali menggigit dan mencolok mata. Olahraga ini dianggap sebagai salah satu bentuk paling awal dari bela diri campuran dan merupakan favorit di antara masyarakat Yunani kuno.

Di Asia, elemen-elemen MMA juga ditemukan dalam berbagai bentuk bela diri tradisional. Misalnya, di Jepang, samurai mengembangkan teknik jujutsu, yang menjadi dasar dari jiu-jitsu modern. Di India, seni bela diri kushti dan kalari memadukan teknik striking dan grappling, menunjukkan bahwa konsep seni bela diri campuran telah ada di berbagai budaya.

MMA di Era Modern Awal

MMA mulai mendapatkan bentuk modernnya pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20. Di Jepang, para praktisi judo dan gulat mulai berkompetisi dalam pertandingan melawan petarung dari disiplin lain.

Hal serupa terjadi di Brasil, di mana keluarga Gracie memperkenalkan jiu-jitsu Brasil (BJJ) melalui pertandingan yang disebut vale tudo (artinya "apa saja boleh"). Vale tudo menjadi sangat populer di Brasil pada pertengahan abad ke-20, dan banyak tekniknya diadopsi ke dalam MMA modern.

Lahirnya Ultimate Fighting Championship (UFC)

MMA mendapatkan perhatian global dengan berdirinya Ultimate Fighting Championship (UFC) pada tahun 1993. Acara ini didirikan oleh Art Davie dan Rorion Gracie sebagai cara untuk menunjukkan keunggulan jiu-jitsu Brasil di atas seni bela diri lainnya.

UFC pertama diadakan tanpa banyak aturan, sehingga banyak yang menganggapnya sebagai pertarungan brutal. Namun, acara ini sukses besar dan memperkenalkan MMA kepada penonton internasional.

Pada tahun 2000-an, UFC mulai merevolusi aturan MMA untuk meningkatkan keselamatan petarung dan menarik khalayak yang lebih luas. Aturan seperti Unified Rules of Mixed Martial Arts diperkenalkan, yang melarang teknik-teknik berbahaya seperti serangan kepala dengan lutut saat lawan di tanah. Perubahan ini membantu MMA menjadi lebih terorganisasi dan diterima sebagai olahraga profesional.

Dengan perubahan aturan dan manajemen yang lebih baik, MMA berkembang pesat. UFC menjadi promotor utama yang mempopulerkan olahraga ini, disusul oleh organisasi lain seperti Bellator MMA, ONE Championship, dan Professional Fighters League (PFL).

Petarung seperti Anderson Silva, Georges St-Pierre, Conor McGregor, dan Khabib Nurmagomedov menjadi bintang global yang menarik jutaan penggemar.

Selain UFC, MMA juga menjadi bagian dari budaya global dengan munculnya gym-gym bela diri di seluruh dunia. Banyak orang mulai berlatih MMA sebagai bentuk kebugaran dan pengembangan diri, meskipun tidak berencana menjadi petarung profesional.

 

Keywords :


MMA UFC
.
Sejarah Olahraga
.