17 Januari, Sejarah Munculnya Karakter Popeye

M. Habib Saifullah | Jum'at, 17/01/2025 04:01 WIB
17 Januari, Sejarah Munculnya Karakter Popeye Popeye (FOTO: HO/ISTIMEWA)

JAKARTA - Popeye si Pelaut merupakan salah satu karakter kartun paling ikonik di dunia, yang dikenal karena memiliki kekuatan setelah mengonsumsi bayam. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa karakter ini memiliki sejarah panjang yang dimulai hampir seabad yang lalu. Popeye pertama kali diperkenalkan dalam dunia komik sebelum akhirnya berkembang menjadi fenomena budaya populer yang mencakup animasi, film, dan berbagai produk lainnya.

Popeye pertama kali muncul pada tanggal 17 Januari 1929 dalam strip komik berjudul Thimble Theatre. Komik ini dibuat oleh Elzie Crisler Segar, seorang kartunis asal Amerika Serikat. Awalnya, Thimble Theatre adalah komik yang berfokus pada karakter lain seperti Olive Oyl (yang kemudian menjadi pasangan Popeye) dan keluarganya. Namun, ketika Popeye diperkenalkan sebagai seorang pelaut yang keras dan berani, ia dengan cepat menjadi tokoh utama yang mencuri perhatian pembaca.

Elzie Segar menciptakan karakter Popeye berdasarkan pengamatan terhadap orang-orang di sekitarnya. Beberapa sumber menyebutkan bahwa inspirasi Popeye berasal dari seorang pelaut lokal di Chester, Illinois, tempat Segar tumbuh. Pelaut tersebut dikenal memiliki kepribadian kuat dan kasar, tetapi juga berhati emas. Popeye digambarkan sebagai tokoh dengan kepribadian serupa: keras kepala, berani, tetapi setia dan selalu membantu yang lemah.

Sejak kemunculannya, Popeye langsung mendapatkan popularitas di kalangan pembaca. Karakternya yang unik, dengan satu mata yang sering tertutup, lengan yang kekar, dan kebiasaannya merokok pipa, menjadikannya sangat berbeda dari tokoh komik lainnya pada masa itu. Popularitas Popeye mendorong Segar untuk terus mengembangkan cerita di sekitar tokoh ini, termasuk memperkenalkan karakter pendukung seperti Brutus (musuh bebuyutan Popeye) dan Swee`Pea (anak angkatnya).

Pada tahun 1933, Popeye memulai debutnya di layar animasi melalui seri pendek yang diproduksi oleh Fleischer Studios. Film animasi pendek ini menampilkan Popeye sebagai karakter utama yang terus-menerus bertarung dengan Brutus untuk mendapatkan cinta Olive Oyl.

Dalam animasi ini pula, kebiasaan Popeye memakan bayam untuk mendapatkan kekuatan super diperkenalkan secara lebih signifikan. Bayam bahkan menjadi simbol yang melekat pada Popeye dan mendorong konsumsi sayuran ini di Amerika Serikat.

Selama era Depresi Besar dan Perang Dunia II, Popeye menjadi simbol ketahanan dan keberanian. Pemerintah Amerika Serikat bahkan memanfaatkan popularitas Popeye untuk mempromosikan konsumsi bayam, yang kaya akan zat besi dan vitamin, guna meningkatkan kesehatan masyarakat. Kampanye ini sukses besar dan bahkan menyebabkan peningkatan konsumsi bayam hingga 33% pada saat itu.

Seiring berjalannya waktu, Popeye terus berkembang dan diadaptasi dalam berbagai format media. Film layar lebar Popeye yang dibintangi oleh Robin Williams dirilis pada tahun 1980, membawa karakter ini ke audiens baru. Selain itu, seri animasi Popeye terus diproduksi oleh berbagai studio, menjadikannya salah satu karakter kartun yang paling dikenal di seluruh dunia.