Apa Itu Buraq, Kendaraan Rasulullah saat Isra Miraj?

M. Habib Saifullah | Senin, 27/01/2025 20:05 WIB
Apa Itu Buraq, Kendaraan Rasulullah saat Isra Miraj? Masjid Al-Aqsa, saksi sejarah Isra Miraj Nabi Muhammad SAW (Foto: Unsplash/Phillipe Collard)

Katakini.com - Buraq merupakan makhluk istimewa yang digunakan oleh Rasulullah SAW dalam perjalanan Isra dan Mi`raj, sebuah peristiwa penting dalam sejarah Islam. Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad SAW diperjalankan dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem (Isra), kemudian naik ke langit menuju Sidratul Muntaha untuk menerima perintah salat (Mi`raj).

Dalam berbagai riwayat, Buraq digambarkan sebagai makhluk bercahaya yang memiliki bentuk menyerupai kuda, tetapi lebih kecil dari bagal dan lebih besar dari keledai. Buraq memiliki kecepatan luar biasa dan dapat melangkah sejauh mata memandang dalam satu gerakan.

Wajahnya digambarkan indah, dan beberapa riwayat menyebutkan bahwa Buraq memiliki sayap di kedua sisi tubuhnya, yang memungkinkannya terbang. Nama "Buraq" berasal dari kata "barq" dalam bahasa Arab, yang berarti kilat, mengacu pada kecepatannya yang luar biasa.

Buraq memainkan peran penting dalam perjalanan Isra, di mana Nabi Muhammad SAW menempuh perjalanan dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa. Perjalanan ini, yang secara geografis sangat jauh, ditempuh dalam waktu singkat berkat kecepatan Buraq. Setelah tiba di Masjid Al-Aqsa, Nabi Muhammad SAW melaksanakan salat bersama para nabi lainnya sebelum melanjutkan perjalanan Mi`raj ke langit.

Selain itu, Buraq juga bukan hanya diartikan sebagai kendaraan fisik, tetapi juga memiliki makna simbolis yang mendalam dalam Islam. Kecepatan dan kemampuannya melampaui batasan duniawi melambangkan kekuasaan Allah SWT yang tak terbatas. Buraq juga menjadi pengingat akan keajaiban dan mukjizat yang Allah SWT berikan kepada Nabi Muhammad SAW sebagai bentuk penghormatan kepada beliau sebagai rasul terakhir. 

Keberadaan Buraq dalam perjalanan Isra juga menegaskan pentingnya Masjid Al-Aqsa sebagai salah satu tempat suci dalam Islam. Tempat di mana Buraq ditambatkan selama Nabi Muhammad SAW melaksanakan salat di Masjid Al-Aqsa kini dikenal sebagai "Dinding Buraq," yang menjadi salah satu situs bersejarah di Yerusalem. Hal ini memperkuat hubungan spiritual umat Islam dengan Masjid Al-Aqsa.

Meski Buraq menjadi bagian penting dari peristiwa Isra Mi`raj, makhluk ini tidak disebutkan secara langsung dalam Al-Qur`an. Informasi tentang Buraq diperoleh dari hadis-hadis sahih, salah satunya yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Dalam hadis tersebut, Rasulullah SAW menggambarkan Buraq sebagai makhluk yang sangat cepat dan mematuhi setiap perintah.

Keywords :


Buraq Isra Miraj
.
Islam Rasulullah
.