JAKARTA - Semua orang tahu itu monster yang mengerikan.
Penggemar yakin mereka melihat detail yang menyeramkan pada foto baru Kanye West yang memperlihatkan bodysuit tipis Bianca Censori di situs webnya.
Di situs web YZY milik rapper “Gold Digger”, ia menjual bodysuit thong hitam tipis yang terkenal yang terakhir kali dikenakan istrinya di afterparty Grammy Awards 2025 pada hari Minggu (2/2/2025).
Dalam tampilan dekat dari karya tersebut, yang dijual seharga $20 secara daring, penggemar yakin mereka melihat wajah “menyeramkan” yang tersembunyi di dalam kain tersebut.
"Ada yang lihat wajahnya?" tanya seorang penggemar di kolom komentar unggahan yang kini telah dihapus, menurut Daily Mail.
"Apakah saya tersandung? Apakah ada wajah di foto kedua?" tambah yang lain.
“Ada wajah di sana… sepertinya sedang mencoba melarikan diri,” tambah orang ketiga.
"Itu istrinya! Dia terjebak," tulis orang keempat.
Netizen kelima mengatakan wajah itu “sangat menyeramkan,” sementara penggemar lain berkomentar bahwa itu adalah “wajah iblis.”
Kanye West (47) juga menjual beberapa jenis pakaian lainnya di situs barunya, termasuk kaus oblong putih, abu-abu, dan hitam, celana olahraga, kaus kaki, celana pendek, hoodie, dan sepatu datar.
Segala sesuatu di situs ini tersedia untuk dibeli seharga $20.
Setelah menggemparkan dunia dengan tidak mengenakan apa pun di balik gaun tembus pandang di Grammy Awards 2025, Bianca Censori (30) mengenakan bodysuit transparan untuk tampil lepas di afterparty bersama suaminya.
Pasangan yang menikah pada Desember 2022 itu terekam paparazzi tengah bermesraan di depan umum dan berdansa bersama di sebuah pesta di Los Angeles.
Si cantik Australia ini tak banyak memberikan imajinasi dalam balutan bodysuit, yang ia padukan dengan sepatu bot hitam longgar.
Kanye West mengisyaratkan bahwa pakaian berisiko itu akan menjadi bagian dari koleksi barunya beberapa minggu lalu.
"Yzy women`s akan hadir berikutnya. INOVASI YANG SCALING. Bagi siapa pun yang tidak bekerja di Yeezy, jangan takut. Jangan takut," tulis ayah empat anak itu di Instagram Story-nya saat itu.
"Tak ada korporasi yang memanfaatkan platform saya, memanfaatkan saya untuk mendapatkan keuntungan dari kami, menagih biaya berlebihan kepada komunitas kami, sembari mengabaikan visi dan arahan saya," tambah rapper "Heartless" tersebut. (*)