• News

Daeng Ical Minta Presiden RI Parabowo Subianto Tolak Rencana Relokasi Warga Gaza

M. Habib Saifullah | Kamis, 06/02/2025 14:25 WIB
Daeng Ical Minta Presiden RI Parabowo Subianto Tolak Rencana Relokasi Warga Gaza Anggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal atau yang kerap disapa Daeng Ical minta Presiden Prabowo Subianto tolak rencana relokasi warga gaza ke Yordania dan Mesir (Foto: Ist)

JAKARTA - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mencanangkan relokasi warga Gaza ke Mesir dan Yordania di tengah konflik berkepanjangan di negara Timur Tengah tersebut.

Menanggapi hal itu, Anggota Komisi I DPR RI, Syamsu Rizal Mi, meminta Presiden RI Prabowo Subianto menolak rencana tersebut. Menurut dia, relokasi tersebut bukan hanya tidak realistis melainkan juga mengabaikan hak-hak rakyat Palestina, serta bertentangan dengan prinsip kemanusiaan dan hukum internasional.

"Rencana ini mengabaikan hak rayat Palestina untuk hidup di tanah air mereka sendiri. Palestina adalah negara yang telah diakui oleh PBB, dan solusi yang adil harus berdasarkan pada pengakuan hak-hak mereka sebagai bangsa merdeka," kata politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut pada Kamis (6/2/2025) di Jakarta.

Indonesia menjadi salah satu negara yang disebut-sebut sebagai tujuan relokasi. Syamsu Rizal atau yang akrab disapa Daeng Ical menyebut Indonesia wajib menolak, karena sebagai negara yang selama ini memiliki komitmen kuat terhadap kemerdekaan Palestina, tidak seharusnya menjadi bagian dari upaya yang justru melemahkan perjuangan rakyat Palestina.

"Selain itu, relokasi juga menjadi bentuk pengabaian terhadap solusi dua negara yang telah menjadi konsensus internasional. Bukannya mencari solusi damai, resolusi malah akan menciptakan masalah baru," ujar Daeng Ical.

Karena itu, Daeng Ical mendorong Kementerian Luar Negeri (Kemlu) supaya mengambil langkah tegas untuk menolak rencana Presiden Trump, sekaligus mempertegas posisi Indonesia dalam mendukung kemerdekaan Palestina.

Kemlu juga harus memperkuat diplomasi internasional untuk mendorong penyelesaian konflik Gaza melalui jalur dialog dan negosiasi yang melibatkan semua pihak terkait. Apalagi, Indonesia sebagai anggota tidak tetap Dewan Keamanan PBB, memiliki posisi strategis untuk mendorong solusi damai yang berkeadilan.