• News

Administrasi Jaminan Sosial AS akan Memangkas 7.000 Pekerja

Yati Maulana | Minggu, 02/03/2025 12:05 WIB
Administrasi Jaminan Sosial AS akan Memangkas 7.000 Pekerja Warga senior berolahraga bersama di depan Monumen Nasional General Grant di Manhattan bagian atas, di Kota New York, AS, 29 Juni 2022. REUTERS

WASHINGTON - Badan pemerintah AS yang menyediakan tunjangan bagi puluhan juta warga Amerika yang lebih tua berencana untuk memangkas 7.000 pekerja, yang diumumkan pada hari Jumat. Ini adalah bagian dari rencana pemerintahan Trump untuk memangkas jumlah tenaga kerja federal.

Badan Jaminan Sosial (SSA), yang mengirimkan cek kepada 73 juta pensiunan dan penyandang cacat Amerika setiap bulan, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka akan mengurangi jumlah tenaga kerjanya lebih dari 12 persen.

"Badan tersebut berencana untuk mengurangi jumlah tenaga kerjanya yang besar dan struktur organisasinya, dengan fokus yang signifikan pada fungsi dan karyawan yang tidak secara langsung menyediakan layanan penting," kata SSA.

"Badan Jaminan Sosial baru-baru ini menetapkan target staf sebanyak 50.000, turun dari jumlah saat ini sekitar 57.000 karyawan."

Badan tersebut juga mengatakan akan menutup banyak kantor regionalnya, dari 10 menjadi 4.

Badan tersebut dipandang sebagai penyedia tunjangan penting bagi warga Amerika yang lanjut usia dan pensiun mereka, dan salah satu dari sedikit departemen pemerintah yang secara tradisional dianggap tidak dapat dipangkas oleh politisi AS.

Presiden AS Donald Trump berulang kali berjanji ketika ia berkampanye untuk pemilihan kembali di Gedung Putih bahwa ia tidak akan menyentuh Jaminan Sosial ketika menyangkut rencananya untuk memangkas pengeluaran pemerintah.

Gedung Putih dan Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Pada hari Jumat, dua lusin anggota staf senior di SSA mengundurkan diri dari badan tersebut, menurut memo yang ditulis oleh Leland Dudek, penjabat komisaris badan tersebut, yang salinannya dilihat oleh Reuters.

Dudek mengambil alih SSA setelah Michelle King, penjabat komisaris sebelumnya, mengundurkan diri karena kekhawatirannya tentang anggota DOGE milik miliarder Elon Musk yang mendapatkan akses ke sistem komputer SSA, yang berisi data pribadi puluhan juta orang Amerika.

Pemerintahan Trump dan DOGE telah mengurangi lebih dari 100.000 dari 2,3 juta pekerja sipil pemerintah federal melalui kombinasi PHK dan pembelian. Trump dan Musk mengatakan pemerintah itu membengkak dan boros.