• Ototekno

Intip Sejarah Dibentuknya Hari Glaukoma Sedunia

M. Habib Saifullah | Rabu, 12/03/2025 06:05 WIB
Intip Sejarah Dibentuknya Hari Glaukoma Sedunia Ilustrasi - Hari Glaukoma Sedunia (Foto: Unsplash/Soroush Karimi)

JAKARTA - Hari Glaukoma Sedunia merupakan peringatan tahunan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang glaukoma, salah satu penyebab utama kebutaan di dunia.

Glaukoma adalah penyakit mata yang berkembang secara perlahan dan sering kali tidak menunjukkan gejala pada tahap awal. Akibatnya, banyak penderita baru menyadari kondisi ini ketika penglihatan mereka sudah mengalami kerusakan permanen.

Oleh karena itu, Hari Glaukoma Sedunia diadakan untuk mendorong deteksi dini dan pengobatan yang tepat guna mencegah kebutaan akibat glaukoma.

Peringatan ini menjadi bagian dari kampanye global yang melibatkan berbagai organisasi kesehatan, dokter mata, dan masyarakat luas untuk memahami pentingnya pemeriksaan mata secara rutin.

Dengan meningkatnya pemahaman mengenai glaukoma, diharapkan lebih banyak orang dapat mengambil langkah pencegahan yang diperlukan untuk menjaga kesehatan mata mereka.

Apa Itu Hari Glaukoma Sedunia?

Hari Glaukoma Sedunia diperingati setiap tanggal 12 Maret sebagai inisiatif dari Organisasi Glaukoma Sedunia (World Glaucoma Association – WGA) dan Organisasi Pasien Glaukoma Sedunia (World Glaucoma Patient Association – WGPA).

Acara ini juga menjadi bagian dari World Glaucoma Week, sebuah kampanye tahunan yang berlangsung selama satu minggu untuk meningkatkan kesadaran global terhadap penyakit ini.

Pada hari ini, berbagai kegiatan dilakukan untuk mendidik masyarakat tentang risiko glaukoma, termasuk pemeriksaan mata gratis, seminar kesehatan, kampanye media sosial, dan penyebaran informasi tentang cara mendeteksi serta mengobati penyakit ini sejak dini.

Latar Belakang Peringatan Hari Glaukoma Sedunia

Glaukoma merupakan salah satu masalah kesehatan mata yang paling serius dan berdampak luas di seluruh dunia. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), glaukoma adalah penyebab utama kedua kebutaan di dunia, setelah katarak.

Yang membedakan glaukoma dari katarak adalah sifatnya yang tidak dapat disembuhkan, sehingga penting bagi penderita untuk mendeteksi penyakit ini sejak dini agar dapat memperlambat atau mencegah kebutaan total.