JAKARTA - Mudik Lebaran merupakan momen yang dinanti-nantikan oleh banyak orang. Meski menyenangkan karena bisa bertemu keluarga di kampung halaman, perjalanan panjang saat mudik sering kali menimbulkan rasa lelah dan berbagai keluhan kesehatan.
Salah satu keluhan yang paling umum dirasakan khususnya bagi para pengemudi ialah nyeri punggung akibat duduk terlalu lama di posisi yang sama selama berjam-jam.
Nyeri punggung saat mengemudi bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari posisi duduk yang tidak ergonomis, minimnya waktu istirahat, hingga kurangnya pergerakan otot tubuh.
Tanpa disadari, postur yang salah dan tekanan berulang pada bagian bawah punggung bisa membuat perjalanan terasa sangat melelahkan dan tidak nyaman. Padahal, kesehatan tubuh, khususnya bagian punggung, sangat penting untuk menjaga fokus dan keselamatan selama di jalan.
Berikut ini beberapa tips mengemudi yang bisa membantu mencegah nyeri punggung selama perjalanan jauh:
Pastikan sandaran kursi berada dalam posisi tegak sekitar 100–110 derajat. Jangan terlalu rebah atau terlalu tegak. Sesuaikan juga jarak jok dengan pedal agar kaki tidak terlalu menjulur jauh, dan punggung tetap menempel pada sandaran.
Gunakan lumbar support atau bantal kecil di bagian bawah punggung untuk menopang lekuk alami tulang belakang. Ini membantu mengurangi tekanan pada otot dan tulang belakang selama mengemudi.
Setiap 2–3 jam sekali, luangkan waktu untuk berhenti dan lakukan peregangan ringan. Berdiri, berjalan-jalan, dan meregangkan otot punggung serta pinggang bisa membantu melancarkan peredaran darah dan mengurangi ketegangan otot.
Pilih pakaian longgar dan menyerap keringat agar tubuh tidak merasa panas atau kaku. Hindari mengenakan ikat pinggang atau aksesori yang menekan bagian punggung saat duduk lama.
Stir sebaiknya diatur agar bisa digenggam dengan nyaman tanpa harus membungkuk. Atur kaca spion agar kamu bisa melihat ke belakang tanpa perlu menoleh terlalu banyak, sehingga postur tubuh tetap stabil.