JAKARTA - Flu bukan hanya menyebabkan hidung tersumbat dan tenggorokan gatal, tetapi juga sering disertai gejala lain yang tak kalah mengganggu, seperti sakit kepala dan pusing.
Gejala ini bisa muncul akibat peradangan, demam, dehidrasi, atau tekanan di sinus yang meningkat karena infeksi virus. Akibatnya, aktivitas harian menjadi terganggu, bahkan istirahat pun tidak terasa nyaman.
Tak heran jika banyak orang mencari cara cepat dan efektif untuk meredakan keluhan ini saat flu menyerang.
Sakit kepala dan pusing saat flu memang umum terjadi, tetapi penting untuk mengenali penyebabnya agar tidak salah penanganan. Misalnya, sakit kepala sinus biasanya terasa di sekitar dahi dan pipi, sedangkan pusing akibat dehidrasi akan membuat kepala terasa ringan dan berputar.
Berikut ini beberapa tips mengatasi sakit kepala dan pusing saat flu, yang dapat kamu lakukan di rumah secara aman dan alami:
1. Perbanyak Istirahat dan Jangan Memaksakan Diri
Tubuh memerlukan energi untuk melawan virus flu. Oleh karena itu, istirahat yang cukup menjadi langkah paling penting untuk pemulihan. Tidur membantu mengurangi peradangan dan memperbaiki sistem imun.
Hindari aktivitas berat dan usahakan tidur dalam posisi kepala agak tinggi agar pernapasan lebih lega dan tekanan di kepala berkurang.
2. Minum Air yang Cukup untuk Cegah Dehidrasi
Dehidrasi saat flu dapat memperparah sakit kepala dan membuat tubuh semakin lemas. Pastikan kamu minum cukup air putih, sekitar 8–10 gelas per hari.
Bisa juga ditambah dengan minuman hangat seperti teh herbal atau air jahe yang membantu melegakan tenggorokan dan sinus, serta mengurangi rasa pusing.
3. Kompres Hangat di Sekitar Dahi dan Sinus
Jika sakit kepala disebabkan oleh tekanan sinus, kompres hangat di sekitar wajah dan dahi bisa membantu melonggarkan lendir dan meredakan nyeri. Gunakan handuk kecil yang direndam air hangat, tempelkan di area yang terasa sakit selama 10–15 menit, beberapa kali dalam sehari.
4. Hirup Uap atau Mandi Air Hangat
Menghirup uap dari air panas yang dicampur minyak esensial seperti eucalyptus atau peppermint dapat membantu meredakan hidung tersumbat dan tekanan di kepala. Cara ini juga bisa dilakukan saat mandi dengan air hangat. Uap hangat akan membuka saluran napas, memperbaiki sirkulasi udara, dan mengurangi rasa berat di kepala.
5. Konsumsi Obat Pereda Nyeri Jika Diperlukan
Jika sakit kepala tidak kunjung reda, kamu bisa mengonsumsi obat pereda nyeri ringan seperti parasetamol atau ibuprofen. Obat ini juga dapat membantu menurunkan demam yang biasanya menyertai flu. Namun, pastikan untuk mengikuti petunjuk dosis dan berkonsultasi ke dokter jika gejala bertahan lebih dari tiga hari.